WahanaNews-Sumut I Kalangan musisi turut menolak penyelenggaraan balapan Formula E yang digagas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sebanyak 19 orang termasuk Musisi Ananda Sukarlan menggagas petisi online menolak penyelenggaraan Formula E yang dengan menggunakan dana APBD. Petisi online itu dibuat di change.org.
Baca Juga:
Mahfud MD Mengaku Tidak Tahu Soal Anies Baswedan Akan Jadi Tersangka KPK
Dari pantauan hingga pukul 16.45 WIB, ada 298 orang yang menandatangani petisi itu. Adapun targetnya adalah 500.
Selain Ananda Sukarlan, sejumlah nama diketahui mendukung petisi itu. Terlihat dari deskripsi petisi, mereka adalah Goenawan Muhammad, Ima Sovri Yanti, Saparinah Sadli, Akhmad Sahal, Henny Supolo, Arief Surowidjojo, Lelyana Santosa, Olga Lydia, Yudi Latif, Mayling Oey, Imam Prasodjo, Natalia Soebagjo, Maria Hartiningsih, Jajang C Noer, Omi K. Nurcholish Madjid, Sarwono Kusumaatmadja, Nong Darol Mahmada dan Inayah Wahid.
"Yang buat petisi kita semua (19 orang) dikirimin drafnya, terus kita setuju dan kita launching," kata Ananda saat dihubungi, Jumat (3/9).
Baca Juga:
PLN Sukses Pasok Listrik Tanpa Kedip dalam Gelaran Formula E 2023
Ia menyatakan petisi tersebut ditujukan kepada 7 fraksi lainnya di DPRD DKI Jakarta yang mendukung penggunaan dana APBD untuk lomba balap mobil Formula E.
"Intinya (petisi) 2. Itu (Formula E) boleh saja jalan terus, tapi jangan pakai APBD. Kedua mendorong partai politik untuk interpelasi," katanya.
Sementara itu, dalam deskripsi petisi, dituliskan bahwa mendukung balap mobil Formula E di tengah pandemi adalah sebuah bentuk pengkhianatan kepada rakyat.