WahanaNews-Sumut | Bupati Tapanuli Utara (Taput) Drs. Nikson Nababan, M.Si melakukan peninjauan pelaksanaan Rapid antigen, dalam kesempatan itu menyerahkan hasil Rapid kepada peserta yang akan mengikuti seleksi CPNS.
"Kita fasilitasi Rapid antigen kepada warga Taput yang akan mengikuti seleksi CPNS di Medan, karna kita tahu ada persyaratan bagi peserta wajib mengantongi hasil Rapid test saat mengikuti ujian," ujar Bupati Taput, Kamis (7/10/2021).
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Selain itu, Nikson Nababan menghimbau kerjakan dulu yang murah ataupun mana yang kita tahu. Jangan terfokus pada satu soal saja karena dibatasi waktu. "Saya doakan semoga lulus dan mengabdi di Tapanuli Utara," harapnya.
Kabid Penunjang RSUD Tarutung dr Marganda Silitonga mengatakan, pihaknya digandeng untuk melaksanakan rapid antigen gratis.
"Kita turunkan dokter Poltak Nababan dan timnya Hotmida Sinurat serta Dina Simamora untuk melakukan test rapid antigen selama dua hari. Dan tadi kita sudah ada rapid sekitar 12 orang dari 325 target nantinya," ungkapnya.
Baca Juga:
Jalur Parapat-Siantar longsor sat lantas simalungun lakukan pengamanan
Kabid Jabatan Kepangkatan dan Kesejahteraan BKD JH Harianja membenarkan ada 325 warga Taput yang melamar CPNS formasi 2021.
"Bagi mereka yang ikut melamar akan mengikuti ujian seleksi kompetensi dasar di kantor regional VI BKN Medan pada tanggal 8-9 Oktober," katanya.
Harianja lanjut mengatakan, tahun ini Taput menyiapkan 41 formasi baik tenaga kesehatan dan teknis.
"Secara keseluruhan ada 727 pelamar yang memperebutkan 41 formasi dan 325 diantaranya warga Taput. Makanya bagi mereka yang ingin ikut ujian sehari sebelumnya sudah wajib melakukan rapid antigen," pungkasnya. [rum]
