WahanaNews-Sumut | Tim dari Pemkab Asahan turun langsung untuk meninjau terkait pemutusan Jalan Simpang Teluk Manis dan penanaman pohon sawit yang berada di pinggir badan Jalan Perkebunan Sukaraja, Kecamatan Simpang Empat, Kamis (29/9/2022).
Peninjauan ini untuk menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Anshor Kecamatan Simpang Empat dan masyarakat Kecamatan Simpang Empat yang menggelar aksi unjuk rasa di Halaman Kantor Bupati Asahan, Rabu (28/09/2022).
Baca Juga:
Yin-Yang konsep dalam filosofi Tionghoa yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan Sifat Kekuatan
Turunnya Tim Peninjau ini atas intruksi dari Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos, MSi dalam rangka menyelesaikan permasalahan dan melihat langsung kondisi lapangan tersebut.
Ini disampaikan Koordinator Tim Peninjau Lapangan Pemerintah Kabupaten Asahan Sofyan Arifin, SP Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Asahan disela-sela peninjauan.
Sofyan juga mengatakan ada beberapa titik yang menjadi permasalah yakni pemutusan akses jalan keluar masuk di Simpang Teluk Manis dengan membuat parit batas kebun yang dilakukan oleh PT. Padasa Enam Utama sehingga mengakibatkan putusnya akses jalan keluar masuk masyarakat Desa Hessa Perlompongan Kecamatan Air Batu dan masyarakat Desa Silomlom Kecamatan Simpang Empat.
Baca Juga:
Menteri BUMN Apresiasi Gerak Cepat PLN Hadirkan Energi Bersih di IKN
Selain itu, penanaman pohon sawit didekat badan Jalan Perkebunan Sukaraja oleh PT Padasa Enam Utama yang membahayakan masyarakat yang melintas.
Mengakhiri pembicaraannya Sofyan mengatakan hasil peninjau ini nantinya akan dirapatkan kembali yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Asahan untuk mencari penyelesaian permasalahan tersebut.
Terlihat Camat Simpang Empat, PAC GP Anshor Kecamatan Simpang Empat dan masyarakat Kecamatan Simpang Empat mengikuti proses peninjauan lapangan tersebut. [rum]