WahanaNews-Sumut | Wakil Bupati Deli Serdang HM Ali Yusuf Siregar meninjau pasar murah yang diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Deli Serdang.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati juga meninjau penyaluran BLT Minyak Goreng dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) dari Kementerian Sosial RI bekerjasama dengan PT POS Indonesia, di Halaman Kantor Camat Pantai Labu, Kamis (14/4/2022).
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Wakil Bupati didampingi Kadis Perindustrian dan Perdagangan, TM. Zaki Aufa S.Sos MAP, Kadis Kominfostan Dr Dra Hj Miska Gewasari MM, Kadis Ketahanan Pangan Ir. H. Herry Lubis , Kadis Pertanian, Rahman Saleh Dongoran SP. M.Si, Kabah Perekonomian dan SDA, Sri Ekayani S.Sos MAB, Kabag Prokopim, M. Ari Mulyawan SH MAP, Camat Pantai Labu, Rahmat Azhar Siregar beserta Muspika.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup mengatakan bahwa pasar murah yang dilakukan pada hari ini merupakan kegiatan hari ke empat. Kegiatan pasar murah ini dimulai tanggal 11 sampai 14 April 2022 dan dilakukan serentak di 20 Kecamatan.
Tujuan dilaksanakannya pasar murah ini membantu masyarakat yang tidak mampu di Deli Serdang dan pasar murah ini tidak gratis namun di beli dibawah harga pasar karena telah di subsidi Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang.
Baca Juga:
Jalur Parapat-Siantar longsor sat lantas simalungun lakukan pengamanan
"Saya lihat dari data yang diberikan, setiap itemnya di subsidi sekitar 4000 rupiah dan harus dihabiskan hari ini juga," kata Wabup.
Namun, walau dihabiskan pada hari ini tidaklah satu orang membeli (borong) semuanya, kita harus berbagi. Harapannya dengan diadakan pasar murah tersebut, bisa bermanfaat bagi masyarakat.
"Apalagi kita berada di bulan suci ramadhan, kegiatan ini harus berjalan dengan aman dan tertib, dan juga kita saling toleransi serta menghargai antar umat beragama," pungkasnya.
Jumlah stok Bahan pokok yang disediakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Deli Serdang untuk dijual di pasar murah dalam rangka ramadhan dan menyambut Idul Fitri 1443 Hijriyah yaitu :
1. Minyak Goreng : 55.000 Liter (Kemasan 1 Liter dengan merk Bimoli)
2. Gula Pasir : 55.000 Kg (Kemasan 1 Kg dengan merk Sugar O )
3. Tepung Terigu : 29.000 Kg (Kemasan 1 Kg dengan merk Segitiga Biru)
4. Margarin : 29.000 Kg (Kemasan 1 Kg dengan merk Royal Palmia)
5. Beras IR. 64 : 135 Ton
6. Sirup : 12.000 Botol (merk Sarang Tawon)
Untuk harga bahan pokok dan jumlah maksimal yang bisa di beli di pasar murah sebagai berikut :
1. Gula Pasir : Rp. 10.000/Kg (Sudah disubsidi sebesar Rp. 4.000), dengan maksimal pembelian 2 Kg.
2. Minyak Goreng : Rp. 21.588/Liter (Sudah disubsidi sebesar Rp. 4.000), dengan maksimal pembelian 2 Liter.
3. Tepung Terigu : Rp. 7.365/Kg (Sudah disubsidi sebesar Rp. 4.000), dengan maksimal pembelian 1 Kg
4. Margarin : Rp. 7.027/kemasan 1 Kg (Sudah disubsidi sebesar Rp. 2.000) ,dengan maksimal pembelian sebanyak 1 Kemasan.
5. Sirup : Rp. 14.700/botol (Sudah disubsidi sebesar Rp. 4.000), dengan maksimal pembelian sebanyak 1 botol.
6. Beras IR. 64 : Rp. 73.000/Goni (10 Kg) disubsidi sebesar Rp. 4000/Kg, dengan maksimal pembelian 1 Goni (10Kg). [rum]