WahanaNews-Sumut | Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan tahun 2021 dengan Tema "Pahlawanku Inspirasiku", di Halaman Kantor Bupati Deli Serdang, Rabu (10/11/2021).
Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Kabupaten Deli Serdang tersebut dilaksanakan secara sederhana dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 yang ketat, upacara tersebut berlangsung lancar dan khidmat.
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Bertindak sebagai Komandan Upacara Kapten Inf. Selamet Hidayat, Pembaca UUD 1945 Muhammad Sulthanul Ariq dan pada upacara itu dibacakan pula pesan-pesan Pahlawan oleh anggota LVRI (Legiun Veteran Republik Indonesia) Kabupaten Deli Serdang.
Upacara yang rutin digelar setiap tahunnya untuk mengenang jasa para Pahlawan yang telah berjasa untuk Negara ini dihadiri Wakil Bupati Deli Serdang HMA Yusuf Siregar, Kapolres Deli Serdang Kombes Pol Yemi Mandagi SIK,MH, Danyon 121/MK Letkol Inf Ery Partahi H Siregar, Kasdim 0204/DS Mayor Inf Toto Triyanto, Sekdakab Deli Serdang Darwin Zein S.Sos, Kepala PA lubuk Pakam Hj. Dian Ingrasanti Lubis, S. Ag, SH, MH, Anggota DPRD, mewakili Kajari Deli Serdang, para Pimpinan OPD, para Veteran, OKP dan para Tokoh Agama, Adat dan Masyarakat serta.
Bupati H Ashari Tambunan pada kesempatan itu menyampaikan sambutan Menteri Sosial RI Tri Rismaharini, bahwa Kita harus lebih maju dari tahun sebelumnya. "Kita akan buktikan pada dunia, kalau bersama kita bisa mewujudkan cita–cita para Pahlawan. Karena kita bukan bangsa lemah, yang menerima kemerdekaan sebagai hadiah penjajah, secara bersama kita mengalahkan dan mengusir bala tentara terkuat dunia," kata Bupati.
Baca Juga:
Jalur Parapat-Siantar longsor sat lantas simalungun lakukan pengamanan
"Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya yang kita peringati sebagai Hari Pahlawan ini harus kita contoh, dengan satu tekad, gigih berjuang dan pantang menyerah tanpa mengenal perbedaan apapun, serta tidak pernah peduli akan keterbatasan atau halangan,” ujarnya.
Para Pahlawan kita dengan gagah berani memilih melawan bombardir dari kapal perang dan pesawat tempur serta tank dan senjata canggih lainnya walau terkadang hanya dengan bambu runcing dan keyakinan yang tinggi untuk mempertahankan kemerdekaan, yang berbalut semboyan Merdeka atau Mati, jiwa persatuan yang tidak menanyakan asal-usul dan semangat pantang menyerah inilah yang harus kita resapi dan lestarikan sebagai bangsa dalam menghadapi tantangan dan ancaman apapun.
"Kita adalah anak dan cucu kandung para Pahlawan Bangsa. Semangat, tekad, dan keyakinan pahlawan, harusnya dapat menginspirasi dan menggerakkan kita semua untuk mengemban misi bersejarah “mengalahkan” musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan dalam arti yang luas. Hal ini sejalan dengan tema Hari Pahlawan 2021 “Pahlawanku Inspirasiku," ucapnya.