Awaluddin menjelaskan, dengan digitalisasi perencanaan pembangunan desa dapat lebih cepat dan akurat serta dapat dimonitor secara real time.
Dalam menghadirkan listrik desa, PLN memiliki berbagai tantangan salah satunya akses jalan di daerah-daerah yang terisolir, namun PLN optimistis mampu melistriki seluruh desa pada 2024.
"PLN selalu dibantu oleh masyarakat sekitar untuk bahu membahu dalam proses pendistribusian material pembangunan jaringan," katanya.
Baca Juga:
Yin-Yang konsep dalam filosofi Tionghoa yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan Sifat Kekuatan
Ia menambahkan hal tersebut berkat antusiasme masyarakat dengan hadirnya PLN di desa. Tidak hanya itu, peran kolaborasi antara PLN dengan pemerintah daerah sangat penting demi kelancaran pembangunan jaringan listrik.
"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah membantu PLN menghadirkan listrik bagi masyarakat yang berada di daerah 3T. PLN terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan Sumatera Utara terang pada 2024," tutur Awaluddin. [Hadi]