LDiantaranya, pelayanan kesehatan berupa pengobatan gratis dengan menghadirkan dokter-dokter dari Pangururan, pelayanan pengurusan dokumen kependudukan, dokumen perijinan, penyuluhan KB dan stunting, BPJS Gratis, pemberian pupuk organik dan bibit, bantuan pendidikan dan mengerahkan alat berat untuk pembukaan jalan, baik jalan usaha tani maupun jalan desa.
Bupati menegaskan, Pemkab Samosir berkomitmen dan akan bekerja keras untuk menuntaskan masalah stunting di Kabupaten Samosir.
Baca Juga:
Pemberhentian Sejumlah Pj. Penghulu oleh Plt. Bupati Rohil Tuai Kritikan
"Melalui Desa, kami akan memberikan bantuan sebesar Rp. 3.500.000 per bulan selama 10 bulan untuk menuntaskan masalah stunting. Maka, harapan saya, tahun depan tidak ada lagi masalah stunting di Toguan Galung," kata Vandiko.
Selain itu, kepada siswa berprestasi juga akan diberikan bantuan paket buku dan alat tulis, serta sepatu sekolah bagi siswa yang kurang mampu.
Kepada kelompok tani akan diberikan bantuan pertanian berupa pupuk organik dan bibit kepada kelompok tani, serta pelatihan pembuatan pupuk organik.
Baca Juga:
Heboh Foto dan Video Mesra Bupati Nias Barat dengan Kadis Pariwisata, Nitizen: Semakin Menyala
Selanjutnya, untuk memastikan dan menjamin kesehatan masyarakat tidak mampu, Bupati Samosir juga menyerahkan kartu BPJS Gratis.
Menurut Bupati, seluruh masyarakat kurang mampu di Kabupaten Samosir harus mendapatkan BPJS gratis.
"Tahun ini, kita mendapat Piagam Penghargaan pemenuhan Universal Health Coverage (UHC) dari BPJS Kesehatan, karena kita sudah mencapai pemenuhan 97,69% penduduk telah program JKN,".)