“Dalam waktu 4 hari dengan hasil secara umum daya maksimum tercapai masih dalam batasan normal,” kata Darmawan.
Hingga Juni 2022, PT PJB telah menghasilkan 114,065.87 MWh energi hijau yang berasal dari co-firing. Tak hanya itu, PJB juga telah sukses mengurangi CO2 sebesar 176,111.76 metrik Ton CO2 equivalent avoided. Khusus untuk PLTU Paiton 1-2 berhasil mengurangi CO2 sebesar 70,626.54 metrik ton CO2.
Baca Juga:
Yin-Yang konsep dalam filosofi Tionghoa yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan Sifat Kekuatan
PLN optimitis kenaikan porsi co-firing pada PLTU Paiton Unit 1 dan 2 akan berjalan lancar. Melalui uji coba peningkatan prosentase biomasa dalam kurun waktu 16 jam membutuhkan serbuk kayu sebanyak sekitar 240 ton per jam. Kenaikan porsi biomassa menjadi 6 persen pada PLTU Paiton unit 1 dan 2 meningkatkan pasokan listrik dari energi baru terbarukan (EBT) sebesar 48 megawatt (MW). [rum]