WahanaNews.co I Sebanyak 247 kamar yang berada di 12
lantai bekas hotel bintang 4, disiapkan Pemerintah Kota Medan untuk tempat
isolasi gratis bagi warga yang terinfeksi positif COVID-19.
Baca Juga:
Cegah Asmara Subuh di Bulan Ramadhan 1444, Walikota dan Kapolrestabes Medan Gelar Patroli
"Meski kapasitasnya 247 kamar, namun satu kamar bisa
menampung lebih dari dua orang jika masih satu keluarga," kata Wali Kota
Medan, Bobby Nasution di Medan, Senin (02/08/2021).
Karena bangunan ini bekas hotel, kata dia, maka jenis kamar
memiliki ukuran berbeda-beda, sehingga bisa dimanfaatkan pasien COVID-19 satu
keluarga dengan isolasi di sekamar.
Baca Juga:
Dubes Pakistan Tawarkan Bobby Nasution Kerjasama Bidang Industri
Ketika peresmian pada Minggu (1/8/2021), Wali Kota mengaku
seorang warga terkonfirmasi COVID-19 langsung memanfaatkan fasilitas bekas
Hotel Soechi yang dipersembahkan Pemkot Medan untuk masyarakat setempat.
"Hari ini, sudah ada belasan warga yang booking (pesan)
untuk jalani isolasi terpusat, karena dilengkapi fasilitas kebugaran di lantai
lima gedung," katanya.
Wali Kota juga menjelaskan kriteria warga yang mendapatkan
pelayanan isolasi terpusat di bekas Hotel Soechi ini adalah mereka yang positif
COVID-19, namun tidak merasakan gejala alias orang tanpa gejala (OTG).
"Kalau isolasi di rumah, mudah bosan. Dua, tiga hari
keliaran lagi. Jadi bahaya. Lebih baik gunakan fasilitas isolasi di Soechi ini,
agar lebih teratur dan efektif mencegah penyebaran," demikian Bobby
Nasution. (tum)