Kota Bekasi Wahana News, Bertepatan dengan HUT Kota Bekasi ke 22, Walikota Bekasi Dr. Rahmat Effendi meresmikan RSUD Tipe D di Belakang eks Puskesmas Jatisampurna, Minggu (10/2/2019)
Turut hadir Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono, Sekretaris Daerah Kota Bekasi Reny Hendrawaty, Kepala Dinas Kesehatan Tanty Rohilawaty, Kepala Disperkimtan Dadang Ginanjar, Kepala Bappeda Dinar Faisal, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto, DANDIM 0507 Bekasi Letkol Arm Abdi Irawan, dan para pemangku jabatan di Esselon II Lingkup Pemerintah Kota Bekasi, rombongan menaiki bis bersama dalam rangkaian kegiatan HUT Kota Bekasi ke 22."Dengan dibukanya RSUD Tipe D di Kecamatan Jatisampurna ini merupakan bentuk konsistensi dari pada pemerintah kota Bekasi dalam bidang kesehatan, semoga kedepannya Kota Bekasi dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik lagi dan lebih maksimal,"ujar Kadinkes dalam sambutannya.Biaya bukan hanya biaya pembangunannya saja namun operasionalnya, maka dari itu kita harus berpikir lebih maju, apalagi kota bekasi memberikan dasar kesehatan kelas 3 melalui kartu sehat berbasis NIK, seiring berjalannya pendapatan dan biaya operasional rumah sakit harus sebanding bahkan harus bisa melebihi biaya operasional. Infrastrukturnya dari dana insentif daerah dan dana APBD. Dan tanah yang disebelah RS tipe D itu milik Dinas Pendidikan agar diserahkan ke pada DInas Kesehatan untuk dibuatkan kamar mayat, untuk pembangunan akan dicarikan dana melalui dana CSR, yang kedua pemkot harus mempunyai 3 RS lagi dalam waktu 4 tahun kedepan.Bappeda diharapkan mencari lokasi untuk pembuatan RS tipe D dan setelah itu gambar, kemudian akses buat masuk penyandang disabilitas harus dibuatkan, persiapan alat keaehatan dan penyediaan SDM, untuk pembangunan tahun-tahun kedepan harus lebih tertata dan terstruktur.Membangun juga harus memperhatikan estetika, kemudian jika ada RS swasta ada yang tidak berpihak kepada Kartu Sehat harus ada langkah-langkah yang semestinya, jangan sampai saya dengar ada RS swasta menolak Kartu Sehat atau mempermainkan warga masyarakat Kota Bekasi, saya ucapkan terimakasih RS tipe D Jatisampurna sudah bisa digunakan, untuk mengenai penanggung jawab harus mencari yang benar-benar tanggung jawab dan mempunyai integritas yang tinggi.Walikota Bekasi berharap besok harus sudah bisa digunakan untuk melayani masyarakat, namun mengingat masih kurangnya fasilitas maka hanya sakit biasa yang bisa dilayani, mengenai dirut RSUD tipe D ini sudah ada 6 Dokter yang mengikuti assesment, namun nantinya akan dites kembali.Pelayanan yang ditingkatkan dsri Puskesmas Pembantu ini menjadi RSUD Tipe D yang bisa melayani dengan cepat kebutuhan warga Kecamatan Jatisampurna ini, hanya saja untuk penyakit penyakit yang kronis akan dimaksimalkan, termasuk belum dilengkapi dengan fasilitas kamar jenazahnya, hanya saja dalam waktu dekat ini akan sudah bisa berobat dengan dokter dokter khusus yang telah ditempatkan.Wali Kota Bekasi juga menanggapi belum adanya kursi untuk Direktur RSUD Tipe D, akan ada uji kompetensi yang akan harus melalui proses verifikasi. (Whn1/Ndoet/edi)