Sumut.WAHANANEWS.CO - Organisasi Relawan Nasional MARTABAT Prabowo-Gibran menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Simalungun yang menyelenggarakan Simalungun Geo Produk Fest 2025.
Acara yang berlangsung di Pantai Bebas Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Sabtu (28/6/2025) itu, dinilai memiliki makna strategis dalam mendorong revalidasi Geopark Kaldera Toba menuju predikat Green Card UNESCO Global Geopark (UGGp).
Baca Juga:
Membanggakan, Lima Mahasiswa STAI Panca Budi Perdagangan Berhasil Meraih Gelar CPM
Ketua Umum MARTABAT Prabowo-Gibran, KRT Tohom Purba, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif daerah yang telah menghadirkan kegiatan kolaboratif lintas sektor ini.
"Geo Produk Fest 2025 adalah bentuk keberanian dan kepedulian Pemkab Simalungun dalam membangun narasi positif tentang Toba. Ini bukan sekadar festival, tapi pernyataan tekad bahwa pariwisata di kawasan Kaldera Toba harus berdaya saing global dan tetap lestari,” ujar Tohom, Minggu (13/7/2025).
Menurut Tohom, langkah seperti ini harus mendapat dukungan penuh dari masyarakat, pelaku UMKM, dan seluruh pemangku kepentingan.
Baca Juga:
Melalui Pembentukan MPA, INALUM Perkuat Kesiap siagaan Karhutla di Kawasan Danau Toba
Ia menilai, inisiatif seperti lomba geo produk turunan mangga Parapat, launching Polisi Pariwisata (Safe Tourism), hingga gerakan bersih Pantai Bebas Parapat adalah bentuk konkret dari pariwisata berkelanjutan berbasis kearifan lokal dan tanggung jawab ekologis.
“Mendorong kawasan geopark menuju green card UNESCO tidak bisa dilakukan dengan pidato dan retorika semata. Harus ada gerakan akar rumput yang konsisten, kolaboratif, dan menonjolkan keunggulan geoheritage serta potensi produk turunannya,” ujar Tohom, yang menegaskan bahwa pendekatan festival berbasis edukasi dan konservasi ini layak dijadikan contoh nasional.
Tohom juga menilai pentingnya membangun branding kawasan Toba sebagai green destination yang ramah wisatawan sekaligus menjaga marwah budaya Batak.