WahanaNews.co I Turunan Toga Aritonang anak ke enam
dari Raja Lontung bertempat tinggal di Desa Aritonang, Kecamatan Muara, KabupatenTapanuli
Utara. Salah satu Desa berdampingan langsung dengan Kawasan Danau Toba. Toga
Aritonang mempunyai 3 (tiga) orang putra yaitu : 1. Ompu Sunggu 2. Raja Gukguk 3.
Tuan Simare.
Baca Juga:
Benget Ompu Sunggu, (Pak Yohana) di Bukit Tugu Toga
Aritonang menceritakan kepada WahanaNews.co tentang asal muasal Ambar
Hubangan (Kolam Hubangan) yang terletak sekitar 200 m dari kaki Tugu Toga Aritonang.
Pria berusia 50 tahun itu mengatakan, bahwa Ambar Hubangan mempunyai
sejarah sakral dan sebagian keturunannya sampai saat ini masih menyakini kesakralan
tersebut.
Di Bukit Tugu Toga Aritonang Benget menceritakan, kira-kira 500 tahun yang lalu Toga Aritonang
naik ke suatu bukit yang sekarang disebut Bukit Toga Aritonang, membawa Air
dari Danau Toba didalam kendi kecil. Diatas bukit, Toga Aritonang Martonggo Tu
Mula Jadi Nabolon (Berdoa pada Tuhan Yang Maha Esa) memohon agar Mula
Jadi Nabolon berkenan membuat sumber air diatas bukit. Kemudian menuangkan air
yang ada didalam kendi, dengan doa Toga Aritonang itu, maka terjadilah Ambar
Hubangan.
"Kami keturunan Toga Aritonang sampai saat ini masih
meyakini bahwa Ambar Hubangan ini adalah sakral. Dimana musim kemarau airnya tidak
pernah kering. Sebaliknya pada musim hujanpun airnya tidak bertambah," terang
Benget.
Sejak berdirinya Tugu Toga Aritonang pada tahun 2016, turunan
Toga Aritonang melalui panitia sudah memasukkan agenda lanjutan pembangunan
Ambar Hubangan. Namun sampai sekarang pembangunan Ambar Hubangan belum terlaksana.
Benget melanjutkan ceritanya, di sekitar Tugu sering terjadi
kejadian diluar nalar manusia. Baru-baru ini Minggu (21/03/2021) sekitar Pukul
17.22 Wib pada sore hari, terjadi angin tornado berjarak sekitar 2 Km dari Tugu
Toga Aritonang di Desa Batu Binumbun, setinggi 1 Km dari permukaan Danau Toba.
Ambar Hubangan memang tidak jauh dari lokasi berdirinya Tugu
Toga Aritonang yang megah dan sangat
layak ditata untuk dijadikan tempat wisata. Bila ini sudah tertata dengan baik,
diyakini akan dapat menarik para wisatawan lokal maupun manca negara.
Perhatian Pomparan Toga Aritonang yang ada di Bonapasogit
dan diperantauan sangat dibutuhkan, utamanya untuk mendorong Pemerintah Daerah
dan Pusat agar Tugu Toga Aritonang dan Ambar Hubangan dapat dibangun dan
menjadi destinsi wisata yang dikelola pemerintah Tapanuli Utara. (tum)