WahanaNews.co I Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Pemkab
Taput) sudah menganggarkan alokasi Anggaran Pembelanja dan Belanja Daerah
(APBD) Tahun 2021 untuk pembangunan infrastruktur di Kecamatan Parmonangan sebesar
Rp6 Miliar. Sebesar Rp1,5 Miliar diperuntukkan untuk pembangunan Jembatan Aek Pinang.
Baca Juga:
Bupati Taput Apresiasi Giat TNI Manunggal Memelihara Danau Toba di Pantai Landai Balige
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Kabupaten Tapanuli Utara Dalan Nangkok Simanjuntak pada acara Musyawarah
Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Huta Tua, Selasa (02/03/2021).
Dalan Nangkok Simanjuntak menjelasakan, Jembatan Aek Pinang
akan dibangun menggunkan kontruksi beton bertulang dengan panjang 19 meter dan
lebar 4,5 meter.
Baca Juga:
Bupati Taput Tekankan Agen LPG 3 Kg, Patuhi HET dan Salurkan Tepat Sasaran
"Kita berharap jika sudah dibangun, Jembatan Aek Pinang bisa
dilintasi kendaraan roda empat, sehingga mobilisasi lalu lintas dari dan ke Desa
tersebut semakin lancar. Otomatis perekonomian warga akan meningkat," kata
Dalan Nangkok kepada WahanaNews.co.
Menurutnya, pembangunan Jembatan Aek Pinang atas pernintaan masyarakat
kepada Bupati, dan masuk dalam pembangunan skala prioritas.
"Jembatan ini nantinya menjadi akses sarana moblisasi
pengangkutan jaringan listrik di Desa Huta Tua. Selain pembangunan Jembatan Aek
Pinang, APBD juga dianggarkan untuk pembangunan Jalan Hotmix 2,5 Km dan
Jembatan Hutajulu Parbalik," tambah Dalan.
Pantauan WahanaNews.co Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson
Nababan, M.Si, dan Kapolres Tapanuli Utara AKBP. Muhammad Saleh beserta
rombongan, seusai melaksanakan Musrenbang di Kantor Camat Parmonangan, bersama-sama
mengunjungi Desa Huta Tua dan menginap disana selama dua hari.
Mengunjungi Desa Huta Tua Bupati dan Kapolres menaiki sepeda
motor melintasi Jembatan Aek Pinang yang terbuat dari kontruksi kayu dan lantai
papan. Jembatan saat ini hanya dapat dilalui satu sepeda motor saja.
"Saya akan tuntaskan pembangunan jembatan, sehingga
nantinya masyarakat bisa merasakan kemerdekaan dari keterisoliran. Sesudah jalan
dan jembatan tuntas, listrik dari PLN kita masukkan menggantikan listrik yang
kita suplai dari turbin tahun 2017 lalu," kata Bupati dihadapan ratusan warga Desa
Hutatua dan rombongan. (tum)