WahanaNews.co I Pemerintah terus berupaya dan
berusaha menekan jumlah penularan covid-19. Dari segi kesehatan, pemerintah
telah melakukan vaksinasi bagi masyarakat, melakukan sosialisasi di media
televisi, radio, media cetak dan media online agar mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga:
Aquabike Jetski World Championship 2024 Resmi Dibuka di Danau Toba, Samosir
Tim medis menjadi salah satu ujung tombak dalam
penanggulangan covid-19. Perjuangan mereka layak diacungkan jempol. Mereka
tetap maju digarda depan dalam penyelamatan masyarakat, walau tenaga medis
banyak yang gugur dalam penanggulangan Covid-19.
"Itu sudah resiko kita pak, dan sudah menjadi sumpah
jabatan bagi kami para tim medis," demikian dikatakan Kepala Puskesmas Ambarita,
Kecamatan Simanindo, dr. Rotua Sitanggang, kepada WahaNews.co Kamis, (15/07/2021).
Baca Juga:
Dinas Ketapang dan Pertanian Samosir Lakukan Rapit Test Residu Pestisida Anggur Shine Muscat, Ini Hasilnya
Sebagai garda terdepan penanganan pandemi ini, dr. Rotua
mengatakan, mereka rela jauh dari keluarga guna melaksanakn tugas yang
diberikan negara.
"Kita tak merasa gentar walau resiko yang kita hadapi besar,
banyak rekan-rekan medis yang terpapar oleh covid-19 ini dan kita juga tau banyak
rekan-rekan dokter dan perawat yang meninggal akibat virus covid-19 ini," ucap
dr. Rotua.
Untuk itu Puskesmas Ambarita tetap buka dan melayani masyarakat
yang akan berobat, walaupun saat ini ada perawat maupun dokter yang sekarang
lagi isolasi mandiri. Namun pelayanan di Puskesmas Ambarita tetap buka.
"Kita para dokter dan perawat bisa terkena covid-19, jika kita mundur tidak melakukan pelayanan
kesehatan di Puskesmas, kemana lagi masyarakat Ambarita dan sekitarnya akan
berobat? ini kan bisa makin memper parah situasi," tambahnya.
"Kami dokter dan perawat yang ada tetap akan melayani
masyarakat, sekali lagi pak saya katakan bahwa itu sudah jadi sumpah jabatan
bagi kami," tegas dr. Rotua.
dr. Rotua mengharapkan agar masyarakat tetap
patuh aprokes dan banyak berdoa, kiranya pandemi covid-19 ini cepat berlalu dan
kehidupan kembali normal tanpa dikejar rasa ketakutan. (tum)