WahanaNews.co I Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta terus berkomitmen melakukan berbagai upaya dan terobosan guna
menjaga ketahanan pangan di seluruh wilayah Ibu Kota.
Baca Juga:
Wagub DKI Minta Penampar Sopir TransJ Diproses Hukum
Melalui Dinas Ketahanan Pangan,
Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta dan BUMD Klaster Pangan
Provinsi DKI Jakarta, yakni PT Food Station Tjipinang Jaya, Perumda Pasar Jaya,
serta PD Dharma Jaya, Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan para pemangku
kepentingan, pelaku usaha, maupun masyarakat umum guna mempersiapkan dan
menjaga pasokan pangan sesuai dengan kondisi. Sebab, pasokan pangan yang terpenuhi
dengan baik dapat menjaga stabilitas harga pangan.
Untuk itu, Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad
Riza Patria mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kepedulian
dalam ketahanan pangan di Ibu Kota, terlebih di tengah pandemi COVID-19, sangat
penting menjaga kestabilan harga pangan. Ia pun sangat mendukung berbagai
kegiatan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan, baik perorangan maupun
berkelompok.
Baca Juga:
Disebut Ada Sekda Bayangan, Riza Patria: Kami Bersinergi Positif
Hal ini disampaikannya saat
menghadiri peresmian Trade Community
Center Pick Up yang diinisiasi oleh Indonesia
Food & Agriculture Council (IFAC) dan Khalifa Incorporation, di
Area Masjid Daarul Adzkaar, Karang Tengah Raya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan,
Sabtu (20/03/2021).
"Kami selalu berharap adanya upaya dari berbagai
kelompok, komunitas, organisasi yang peduli terhadap ketahanan pangan. Pemprov
DKI Jakarta sangat menyambut baik acara ini, salah satunya agar dapat menjadi sharing knowledge antara Pemerintah Daerah, Pemerintah
Pusat, dan para pelaku usaha khususnya di bidang ketahanan pangan. Melalui
Dinas KPKP DKI Jakarta, kami menjalankan berbagai program untuk memperkuat
ketahanan pangan di masyarakat, misalnya dengan meningkatkan sosialisasi serta
melaksanakan pelatihan-pelatihan setiap elemen masyarakat sebagai penggiat
urban tani," ujar Ariza.
Ariza berharap, kegiatan peresmian Trade Community Center Pick Up pertama di area
Masjid yang bertajuk 'Sehat Sejahtera Pangan Indonesia' ini bisa menjadi
momentum penting kebangkitan seluruh elemen masyarakat di masa pandemi untuk
lebih mandiri menghadapi berbagai potensi ancaman krisis bencana yang mungkin
terjadi.
Untuk itu, ia pun mengimbau seluruh
jajaran Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan masyarakat menyiapkan
ketahanan pangan mulai dari hari ini dan untuk masa yang akan datang.
"Alhamdulillah, Pemprov DKI dan
seluruh jajaran telah bekerja keras memenuhi ini. Hari ini, Yayasan IFAC dan Khalifa Incorporation turut
membantu untuk memastikan kebutuhan sembako di wilayah DKI Jakarta. Satu
rangkaian kegiatan baik. Kegiatan ini pertama dan akan dibuka outlet-outlet
lain di rumah ibadah, seperti di masjid, gereja, pura dan tempat ibadah
lain," ungkap Wagub Ariza.
Di samping itu, Wagub Ariza menyambut baik dan
mengapresiasi Yayasan Dewan Pangan dan Pertanian atau IFAC bersama Khalifa Incorporation yang turut berkolaborasi
dalam membangun fasilitas ketahanan pangan masa depan sekaligus meningkatkan
daya saing Indonesia, menggagas Pencanangan Gotong Royong Nasional #Bangkit Bersama Corona 'Sehat Sejahtera Pangan
Indonesia', serta menyelenggarakan peresmian Trade Community Center Pick Up pertama di
Masjid Darul Adzkaar, Jakarta Selatan.
"Selamat atas peresmian Trade
Community Center Pick Up, semoga kegiatannya ke depan lancar dan terus menjadi
mitra pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan di Indonesia, khususnya DKI
Jakarta," tutup Ariza.
Kegiatan Peresmian Trade Community Center Pick Up
pertama di Masjid Darul Adzkaar ini turut hadir Plt. Walikota Administrasi
Jakarta Selatan, Isnawa Adji, Pimpinan Yayasan Dewan Pangan dan Pertanian
atau Indonesia Foods & Agriculture Council (IFAC),
Pimpinan Khalifa Incorporation, Pengurus DKM dan Jama"ah, Masjid Darul Adzkaar,
Lebak Bulus, serta Para Ulama dan Tokoh Masyarakat Jakarta Selatan. (tum)