WahanaNews.co | Laju penyebaran Covid-19 kian masif dan sulit
dikendalikan. Virus mematikan itu menjangkiti siapa saja segala lapisan usia
dan lintas profesi.
Lihat yang dialami wakil
rakyat di Kabupaten Karawang. Sebanyak lima orang legislator asal kota berjuluk
lumbung padi itu positif terpapar Covid-19.
Baca Juga:
Kasus Penganiayaan Rombongan Kiai NU, Polres Kerawang Gelar Rekonstruksi
Satu di antaranya Wakil Ketua DPRD Karawang Deden Rahman. Nyawanya tak
tertolong setelah menjalani perawatan di sebuah rumah sakit Karawang.
"Iya, salah satu unsur
pimpinan dari Fraksi PKB meninggal dunia kemarin pagi," ujar Kabag Humas
DPRD Karawang, Dwi Susilo, kepada wartawan, Kamis (24/6/2021).
Terkait hal itu, kata Dwi, untuk sementara aktifitas di DPRD Karawang
dihentikan dan diganti dengan Work From Home (WFH). "Sesuai aturan,
dilakukan oleh 75 persen pegawaI," jelasnya.
Baca Juga:
Pembina ReJO Pro Gibran Pimpin Doa Keselamatan Bangsa di Karawang
Menurutnya, hal ini
bertujuan untuk menghentikan laju penyebaran Covid-19 di lingkungan dewan.
"WFH sudah mulai diberlakukan sejak beberapa hari lalu,"kata
dia.
Selain itu, lanjut dia, di lingkungan
dewan juga telah dilakukan sterilisasi sesuai prokes dengan menyemprotkan
disinfektan.
Kondisi empat orang anggota dewan, seorang menjalani perawatan medis di
rumah sakit dan tiga orang menjalani isolasi mandiri setelah dinyatakan tanpa
gejala," jelasnya.
Sekadar diketahui,
penyebaran Covid-19 di Karawang mengalami lonjakan tajam pasca lebaran. Hingga
hari ini tercatat, 21.261 orang terkonfirmasi positif Covid-19, 769 orang masih
dalam perawatan, 478 orang menjalani isolasi mandiri, 19.103 orang dinyatakan
sembuh dan. 673 orang meninggal dunia.
Pemkab Karawang mengimbau
masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan karena pandemi masih terus
mengintai dan belum berakhir. (Tio)