WahanaNews-Sumut | Anggota DPRD Kota Medan, Edwin Sugesti menilai banjir yang berada di Jalan Letda Sujono yang kerap terjadi disaat hujan turun sudah sangat meresahkan warga sekitar dan para pengguna jalan, ia meminta pemerintah Kota Medan harus memberikan perhatian yang lebih serius agar keluhan warga yang sudah 20 tahun ini dapat teratasi.
Edwin kepada wartawan mengatakan Jalan Letda Sujono adalah salah satu pintu gerbang menuju Kota Medan, dimana para pejabat dari pemerintah pusat jika berkunjung ke Kota Medan akan melintasi Jalan tersebut, namun ketika hujan turun kerap banjir.
Baca Juga:
Rombongan Maruli Siahaan Ziarah Bona Pasogit, Doa untuk Kesuksesan Perayaan Natal Pangahut Tua Medan
"Semenjak saya menjadi anggota DPRD Kota Medan, hal ini yang menjadi perhatian dan fokus saya, apalagi ini dapil saya karena sudah lama daerah ini tak tersentuh dari perhatian Pemerintah Kota. Sejak tahun 2021 lalu saya selalu mempertanyakan solusi apa yang diberikan pemerintah Kota Medan terhadap banjir di Jalan Letda Sujono ini?," katanya, Senin (23/5/2022).
"Sehingga ada solusi untuk melakukan pompanisasi yang akan disalurkan ke tempat yang lebih rendah jadi tidak ada lagi genangan atau banjir yang ada di Jalan Letda Sujono terutama dipintu Tol dan sekitarnya," imbuhnya.
Edwin juga menjelaskan dari beberapa kepemimpinan Kota Medan sebelumnya hanya mungkin masih wacana saja dan belum ada tindakan yang serius.
Baca Juga:
Pernah Bersinar di AS Roma, Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Ditangkap Polisi
"Jadi kita berharap kepada Walikota Medan Bobby Nasution dapat menuntaskan persoalan dan memberikan perhatian yang lebih serius, karena banjir ini sudah lama menjadi keluhan warga," jelasnya.
Dengan pelaksanaan normalisasi yang sedang berjalan dan diketahui ini bukan solusi utama namun solusi antara semoga ini menyelesaikan solusi secara permanen mengatasi banjir yang ada di Jalan Letda Sujono.
"Kita dan masyarakat sangat berterimakasih kepada pemerintah Kota Medan jika memang mau serius dalam menangani permasalahan banjir yang selama ini dirasakan warga sekitar," ucapnya.