WahanaNews-Sumut | Drs. HM. Syarfi Hutauruk, menguji langsung kemampuan hafiz hafizah rumah Tahfidz Mahkota Sufaro, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Selasa (30/8/2022)
Kehadiran Syarfi dirumah Tahfidz Sufaro ini bukan kali pertama terjadi. Pada 'pulang kampung' menjelang Idul Adha 1443 H lalu, Syarfi juga menyempatkan diri memantau langsung perkembangan hapalan santriwan-santriwati rumah tahfidz binaannya tersebut.
Baca Juga:
Ikatan Akademi Paradigta Indonesia, 23 Kader Pekka Angkatan 1 di Meranti Diwisuda
Kegiatan Syarfi selain meminta melapazkan ayat ayat Al-Qur'an yang telah dihapal, Syarfi juga meluruskan bacaan tajwid, makharajil huruf dan panjang pendek bacaan para santri. Setidaknya, 12 santri langsung menyetorkan hapalannya dengan anggota DPR RI tiga periode itu. Sesekali, Syarfi terlihat memotivasi para santri agar semakin memperbaiki tajwid bacaannya dan memperbanyak hapalan.
"Rajin-rajin menghapal, perbaiki bacaannya dan jangan lupa tetap hormati kedua orangtua," nasehatnya.
Kepala pengelola rumah tahfidz Mahkota Sufara Al Qur'an, Ihsan Nugraha Nasution, kepada awak media mengatakan, jumlah santri di rumah tahfidz binaan Drs. HM. Syarfi Hutauruk, berjumlah 130 orang.
Baca Juga:
2000 Peserta Ramaikan Pawai Ta'aruf MTQN Ke 55 dan Festival Nasyid Tingkat Kecamatan Meranti
Untuk santri yatim piatu biaya pendidikan tahfidz digratiskan. Sedangkan yang berlatar belakang mampu diberi kesempatan ikut berpartisipasi secara moril untuk pembiayaan rumah tahfidz tersebut.
"Kami tentu sangat berterimakasih kepada keluarga besar Bapak Syarfi, karena kediaman pribadi beliau ini bisa kami gunakan untuk membina adik-adik kita menghapal Al Qur'an. Insya Allah, kepedulian ini menjadi amal jariah bagi beliau dan keluarga," tukasnya. [rum]