WahanaNews-Sumut | Satu unit rumah semi permanen milik boru Pasaribu (60), warga Dusun I, Desa Tapian Nauli II, Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), luluh lantah di lalap sijago merah.
Peristiwa kebakaran itu terjadi, Sabtu (31/12/2022), sekitar pukul 11.30 WIB. Walau tidak ada korban jiwa, akibat peristiwa ini kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Baca Juga:
Kebakaran di PLTU Labuan Angin: Tak Ada Korban Jiwa, Listrik Tetap Aman
Kejadian ini sempat membuat arus lalu lintas sedikit macet, akibat kerumunan warga. Selang beberapa saat, mobil Damkar milik Pemkab Tapteng yang tiba di lokasi, berhasil menjinakkan api.
Pemilik rumah, boru Pasaribu, hanya bisa pasrah dan lemas menyaksikan rumahnya habis di lalap api. Dari pengakuannya, tidak ada barang-barang yang berhasil diselamatkan.
"Habis semua bang, tidak ada yang bisa tersematkan. Saya saja loncat kelaut bersama anak saya untuk menyelamat diri," ujar Maya, menantu boru Pasaribu .
Baca Juga:
Kesal Ibunya Menikah Lagi, Pria di Makassar Bakar Rumah Nenek
Anto Sihite, anak pemilik rumah, mengungkapkan, jika peristiwa kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik pada tiang PLN, yang berads persis di samping rumah mereka.
"Ada korsleting pada tiang listrik dekat rumah," ungkap Anto. [tum]