WahanaNews-Sumut | Personel TNI dari Koramil 06/Kota, Kopda Shalmon Sipahutar bersama Polri dan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sibolga mengevakuasi dan membersihkan material longsor, yang terjadi pasca hujan deras disertai angin kencang. Akibat cuaca buruk tersebut, telah membuat rumpun bambu tumbang dan menimpa rumah warga.
Rumah warga yang terkena musibah tertimpa rumpun pohon bambu itu, berlokasi di Jalan Kenari Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
"Kita melakukan pembersihan rumpun pohon bambu yang telah menimpa atap rumah warga. Jika tidak cepat dibersihkan, Kira kuatir akan membahayakan warga binaan," ujar Kopda Shalmon Sipahutar, disela-sela kegiatan kepada awak media, Selasa (25/07/2023).
Babinsa Koramil 06/Kota itu menyebutkan, hujan deras disertai angin kencang membuat tanah longsor dan menumbangkan rumpun bambu yang ada di lereng bukit. Selanjutnya rumpun bambu tersebut tumbang ke rumah warga, yang berketepatan berada di kaki bukit.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya saja kejadian itu membuat rumah warga menjadi rusak. Pasca kejadian, Babinsa langsung mendatangi TKP, selanjutnya berkoordinasi dengan Instansi terkait.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
Komandan Kodim 0211/TT, Letkol Inf Jon Patar Hasudungan Banjarnahor, S.I.P melalui Danramil 06/Kota, Mayor Inf Agustinus Samosir sangat mengapresiasi kesigapan Babinsa Jajarannya bersama Instansi terkait, untuk melaksanakan evakuasi dan pembersihan rumpun pohon bambu tumbang tersebut.
"Menyingkapi perubahan cuaca beberapa hari ini, Kami semakin meningkatkan pemantauan di wilayah binaan. Dilakukan dengan memaksimalkan peran Babinsa, maupun mitra-mitra karib yang ada di wilayah, demi pencegahan maupun kecepatan penanganan musibah," terang Mayor Inf Agustinus Samosir.
Pejabat Danramil 06/Kota Jajaran Kodim 0211/TT itu juga menghimbau masyarakat Kota Sibolga khususnya, untuk mewaspadai setiap kemungkinan terjadinya bencana dengan kondisi cuaca yang ekstrim akhir-akhir ini.