Medan Wahana News, Anggota DPD RI asal
Sumatera Utara (Sumut) Parlindungan Purba, SH,MH sangat prihatin mendapat
laporan warga masyarakat Kabupaten Nias terkait mahalnya harga gas LPG 3Kg di
daerah tersebut.
Baca Juga:
Beli LPG 3 Kg di Warung Eceran Makin Susah, Kementerian ESD Ungkap Penyebabnya
"Saya sangat
prihatin dengan melonjaknya harga gas LPG 3 Kg, tentu ini sangat memberatkan
terutama bagi keluarga pra sejahtera. Seperti diketahui Gas LPG 3 Kg adalah
harga bersubsidi dari pemerintah untuk masyarakat pra sejahtera. Kami akan
panggil pertamina MOR I, untuk meminta penjelasan tetang mahalnya harga LPG di
pasaran",kata Parulian.
Sebelumnya
Parulian Purba sudah pernah menjelaskan dan menyampaikan bahwa pendistribusian
kompor gas berjalan lancer, untuk itu harus dibarengi sosialisasi sehingga
masyarakat paham cara penggunaannya sehingga warga terhindar dari kecelakaan
atau kejadian lain yang dapat merugikan akibat ketidakpahaman penggunaannya.
Baca Juga:
Bukan Rp19 Ribu, Ternya Harga Asli LPG 3 Kg Rp53 ribu per Tabung
Hal ini
disampaikan Parlindungan Purba dalam rapat evaluasi pendistribusian kompor gas di kepulauan Nias bersama
General manager Pertamina MOR I Sumut sebulan yang lalu.
Dalam rapat
evaliasi dan monitoring tersebut turut hadir General Manager Marketing Operation Region I Agustinus Sutanu
Basuki, Officer Comunication & Relation
Wien Rachusodo, Sr sales Executive
LPG II Hamdani.
Parlindungan
Purba mendapat laporan pengakuan masyarakat
pada saat kunjungan kerja DPD RI ke Nias bahwa masih banyak warga yang
masih belum paham cara pemasangan kompor gas dan LPG 3 Kg karena mereka belum
mendapat sosialisasi cara penggunaannya.
Senator asal
Sumatera utara ini, menghimbau kepada aparat terkait untuk segera melaksanakan
sosialisasi sampai ke daerah daerah pedalaman dengan berkoordinasi dengan tokoh
tokoh masyarakat , tokoh agama, aparat pemerintah, agar segera mengajarkannya
dengan cara cara yang mudah dipahami warga yang masih banyak tinggal di kampung
kampung yang sangat membutuhkan edukasi. (Rimbun Hans)