WahanaNews.co I Hari libur Sekolah dimanfaatkan para
orang tua dan anak-anak serta keluarga untuk berwisata.
Baca Juga:
Terobos Antrian, Penumpang KMP Ihan Batak di Pelabuhan Ambarita Protes
Samosir menjadi salah satu tujuan wisata buat wisatawan
lokal, dimana tampak terlihat antrian panjang pada hari ini dari pagi hingga
soredi pelabuhan penyeberangan Ferry Ambarita Ajibata, Minggu (27/07/2021).
Pelabuhan Ferry Ambarita berada di desa Ambarita kecamatan
Simanindo, dibangun pemerintah pusat dalam mendukung kemajuan pariwisata
Kabupaten Samosir. Kabupaten Samosir masuk dalam program Kawasan Strategis
Pariwisata Nasional (KSPN).
Baca Juga:
Hari kedua di Sumut, Presiden Jokowi Bakal Bagikan SK Hutan Sosial dan Sertifikat Tanah
Ramainya pengunjung
ke kabupaten Samosir terpantau awak medi WahanaNews.co. Tampak petugas Parkir
dan petugas dari ASDP mengatur antrian mobil yang memanjang di pelabuhan Ambarita.
Antrian panjang mulai terlihat dari luar pelabuhan hingga
didalm pelabuhan.
Antrian mobil yang memanjang menunggu guna menunggu jam
keberangkatan menuju pelabuhan Ajibata kabupaten Toba.
Guna menghindari kemacetan dan menumpuknya antrian mobil
yang akan berangkat, petugas parkir membuat kantung-kantung parkir didalam
pelabuhan dan diluar pebuhan, menjaga kenyamana para penumpang yang akan
berangkat.
Koordinator Satuan Pelabuhan (Korsatpel) Rijaya Simarmata
mengatakan pada kondisi hari ini aman.
"Aman pak, kita operasionalkan dua Angkutan Sungai,
Danau dan Penyeberangan (ASDP) dan 1 tao toba, (perusahaan Swasta) guna
mengangkut mobil yang akan menyeberang ke ajibata. Selama masih ada penumpang
ferry kita, dipelabuhan Ambarita kita akan angkut," kata Rijaya.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang ia menganjurkan
petugas untuk membuka kantong antrian agar tidak terjadi penumpukan.
"Untuk itu guna membantu, kami mengoperasikan
kapal ferry Kaldera Toba guna membantu Ferry Ihan Batak Sementara untuk
pelabuhan Ajibata Tomok, kapal Ferry Tao Toba yang melayani, " ucap Rijaya
Simarmata . (tum)