WahanaNews-Sumut I Sekdakab Deli Serdang Darwin Zein
S.Sos, didampingi Asisten I Drs Citra Efendi Capah, Asisten III Dedi Maswardy
S.Sos, Kadis PMD Drs Khairul Azman, Kalak BPBD Drs Zainal Abidin Hutagalung,
Kadis Kesehatan dr Ade Budi Krista, melakukan pertemuan bersama para
Kades se Kecamatan Hamparan Perak terkait diskusi dan evaluasi kasus
Covid 19, di aula Kantor Camat Hamparan
Perak, Sabtu (14/8/2021).
Baca Juga:
Maruli Siahaan Hadiri Peresmian Cafe Resto TMJ 88 di Deli Serdang
Kegiatan diskusi dan evaluasi ini untuk mendapatkan saran
dan masukan dari para Kades, Lurah dan Kepala Puskesmas tentang hal-hal
yang menjadi permasalahan yang terjadi di wilayah Kecamatan Hamparan Perak.
Hal tersebut dikatakan Sekdakab Deli Serdang Darwin Zein
S.Sos pada diskusi penanganan Covid 19 di Kecamatan Hamparan Perak. Turut hadir
pada acara tersebut Camat Hamparan Perak Jahar Effendy S.Sos M.AP, beserta
Muspika Kecamatan, para Kepala Desa serta Kepala Puskesmas setempat.
Baca Juga:
Kenal Pamit Kapolresta Deli Serdang, Bupati Berharap Sinergitas Bisa Lebih Ditingkatkan
Pada diskusi tersebut Sekdakab Deli Serdang Darwin Zein
S.Sos kembali menyampaikan beberapa hal yang menjadi kesepakatan untuk
menegaskan kembali kepada masyarakat, seperti tidak diizinkannya melaksanakan
pesta/hajatan sampai batas waktu yang akan ditentukan, selama pelaksanaan PPKM
terutama restoran, warung, cafe dan kedai makan ditutup pada pukul 18.00 wib serta
melarang pembeli makan ditempat maksimal 20 menit, cafe ataupun tempat
nongkrong tidak menyediakan kursi sehingga tidak terjadi kerumunan, pemilik
rumah makan dan pelayan wajib menggunakan masker selama jam kerja, bagi
masyarakat yang mendatangi kegiatan takjiah kemalangan wajib menggunakan
masker, pihak Desa wajib menyediakan masker apabila ada warga yang tidak
menggunakan masker, pelaksanaan isolasi mandiri dilakukan sesuai rekomendasi
dari dokter atau tim medis, Pemerintah Kecamatan dan Desa memberikan bantuan
bagi warga yang isolasi mandiri, warga yang kurang mampu yang bersumber dari
dana desa dan pihak ketiga, Dinas Kesehatan dan Puskesmas melalui Bidan Desa
untuk memonitoring bagi warga yang positif Covid 19.
"Apapun kesepakatan kita pada diskusi hari ini dilakukan
untuk mencegah penyebaran Covid 19 dan mudah-mudahan bisa kita sepakati
bersama, dan hasil dari pertemuan ini kedepan diharapkan laporan konfirmasi
yang ada di kecamatan ini bisa minus atau turun tidak ada kematian, semua upaya
yang dilakukan karna cinta dan sayangnya Pemerintah Deli Serdang kepada
masyarakatnya, semoga apa yang kita lakukan serta upayakan ini bisa mengubah
keadaan, dan pandemi Covid 19 ini segera berakhir," ucap Sekda.
Perlu menjadi perhatian dalam evaluasi, karena ketika upaya
upaya pencegahan sudah kita lakukan sangat baik sekali, baik dalam operasi
yustisi, pembatasan kegiatan usaha, serta membubarkan kerumunan, karena ada
mata rantai yang sebenarnya perlu dievaluasi terkait dengan semakin
meningkatnya kasus Covid 19, untuk itu dari satgas akan merekomendasikan supaya
isolasi mandiri ini tidak hanya terfokus dirumah, tetapi pihak kecamatan juga
harus menyediakan tempat isolasi untuk mengantisipasi ketika ada lonjakan kasus
Covid 19 dan ruang isolasi di Rumah Sakit penuh, untuk itu perlu adanya
tambahan tempat isolasi di kecamatan.
Sementara, Asisten Pemerintahan Drs Citra Efendi Capah
menyampaikan bahwa beberapa minggu terakhir ini kasus konfirmasi menjadi cukup
tinggi, sehingga perlu dilakukan berbagai upaya untuk menurunkan tingkat kasus
Covid 19 serta menjadikan wilayah ini kembali hijau.
"Untuk itu bagaimana caranya agar Kecamatan
Hamparan Perak bisa kembali menjadi zona hijau, dan ini merupakan tanggung
jawab kita sebagai pemimpin yang diberi amanah," ucap Asisten. (tum)