WahanaNews.co | Banjir
dan longsor yang menerjang Parapat dan Sibaganding, Kabupaten Simalungun, Kamis
(13/5/2021) membuat Jalan Lintas (Lalin) Sumatera Siantar-Parapat tepatnya di
Desa Sualan, Sibaganding, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon tidak bisa dilewati karena
tertutup material longsor.
Dampak dari banjir dan longsor tersebut, lalu lintas juga
lumpuh di sepanjang Jalan Panatapan Sualan tepatnya di depan Gereja HKBP
Sualan.
Saat ini TNI dan Polisi dibantu warga tengah membersihkan material longsor menumpuk
dan berserakan di jalanan dengan bantuan alat berat.
Baca Juga:
16 Desa di Aceh Barat Terendam Banjir, Air Capai 50 Sentimeter
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Simalungun AKP
Hendrik mengimbau kepada pengguna dari Kota Pematangsiantar ke Danau Toba
Parapat melintas lewat jalur alternatif via Simpang Palang-Simpang Sitahoan,
Kecamatan Girsang Sipangan Bolon.
Sebaliknya dari arah Parapat menuju Kota Pematangsiantar untuk saat ini dapat
dilalui jalur satu arah, sembari dilakukan pembersihan material longsor di
badan jalan.
Petugas memberlakukan sistem buka tutup dari kedua
arah karena sambil melakukan pembersihan di sekitar lokasi. (Tio)