WahanaNews.co I Bupati Deli Serdang H. Ashari
Tambunan yang diwakili Asisten ll Putra Jaya Manalu melaunching TPA
Tadukan Raga, yang ditandai dengan pembuangan sampah perdana menggunakan truk
sampah dalam Rangka Memperingati Hari Lingkungan Hidup sedunia Tahun 2021,
bertempat di TPA Tadugan Raga Baru, Desa Tadugan Raga, Kecamatan STM Hilir, Selasa
(06/07/2021).
Baca Juga:
Pemkab Deli Serdang Raih Penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik 2023
Hadir juga Kasdim 0204/DS Mayor Inf. Toto Tryanto, Anggota
DPRD Kab. Deli Serdang Abdul Rahman, Ketua Dharmawanita Persatuan Ny.
Herawati Darwin Zein, Camat STM Hilir Hesron T Girsang beserta Muspika,
mewakili Balai PPW Sumut Popy Pradianti, Kepala OPD terkait, Camat se-Deli
Serdang, Kepala Desa Tadugan Raga M. Dermawan beserta beberapa Kades se-STM
Hilir, dan pimpinan perusahaan dan para pelaku usaha.
Bupati H Ashari Tambunan dalam pidatonya yang dibacakan
Asisten II Ekbang Putra Jaya Manalu mengatakan, alam adalah hunian manusia dan
makhluk hidup lainnya. Pertumbuhan penduduk dan pembangunan ekonomi yang terus
berlangsung membuat ekosistem bumi mendekati fase memprihatinkan. Alam juga
sebagai penjaga keseimbangan antar manusia dan makhluk hidup. Hal tersebut
dapat tercapai apabila kawasan darat dan laut tetap terjaga kelestariannya.
Baca Juga:
Pemkab DS dan USAID MPHD Kolaborasi Tekan Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir
Hari lingkungan hidup sedunia diperingati setiap 5 Juli, dan
ditahun ini perayaan mengangkat thema "Ecosystem Restoration" yang bermakna
pengembalian atau pemulihan ekosistem pada keadaan semula. Hal tersebut sejalan
dengan semangat dan langkah Indonesia dalam pengelolaan lingkungan dan
kehutanan.
Saat ini Pemerintah Kabupaten Deli Serdang berupaya
melakukan konservasi satwa dan tumbuhan liar. Beberapa langkah strategis telah
dan terus dilakukan agar keberadaan hutan dan fungsinya tetap terpelihara yakni
dengan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL), identifikasi kerusakan tanah untuk
produksi biomassa, penyusunan profil keanekaragaman hayati dan penanaman pohon.
Pelaksanaan rehabilitasi hutan dan lahan diharapkan akan menanggulangi
dampak terganggunya keseimbangan ekosistem berupa banjir, longsor, terganggunya
tata air, pemanasan global dan berkurangnya daya dukung terhadap pembangunan
bidang lainnya seperti pertanian, perikanan, kesehatan, infrastruktur dan
sektor lainnya.
"Marilah kita melakukan penyesuaian berfikir dan bertindak,
reimagine, recreate, restroke karena kita tidak bisa mengembalikan waktu tapi
bisa menanam pohon menghijaukan alam dan lingkungan," ajaknya.
Seiring dengan pertumbuhan penduduk dunia, sampah menjadi
sebuah permasalahan yang harus ditangani secara serius, membutuhkan penanganan
yang sistematis, menyeluruh dan berkesinambungan.
Pada kegiatan itu juga dilakukan launching TPA Tadugan Raga
Baru yang mana sebelumnya sudah tidak dapat digunakan lagi karena masa umurnya
tidak memungkinkan untuk menampung sampah.
"Melalui momentum peringatan hari Lingkungan Hidup Tahun
2021 ini dapat dijadikan alarm tanda siaga kita untuk terus berupaya dan
bekerja keras mengatasi berbagai masalah lingkungan dan kehutanan. Insya Allah
setiap usaha yang kita lakukan akan membuahkan hasil yang baik untuk Kabupaten
Deli Serdang tercinta. Mari kita lestarikan alam, dengan menjaga lingkungan,
jaga hutan dan keanekaragaman hayati," tandas Putra Jaya Manalu.
Kadis Lingkungan Hidup Ir. Artini Marpaung dalam laporannya
mengatakan, adapun Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun
2021 mengambil tema "Restorasi Ekosistem."
Selain melaunching TPA Tandukan Raga Baru juga
dilakukan penyerahan secara simbolis yaitu : penyerahan Instalasi Pengelolaan
Lumpur Tinja (IPLT) kepada Desa Tungkusan Kecamatan STM Hilir, Penyerahan
CSR perusahaan program bedah rumah tidak layak huni tahun 2020 sebanyak 80 unit
rumah secara simbolis, penyerahan piagam penghargaan kepada pelaku usaha yang
berperan aktif dalan pengelolaan lingkungan hidup, serta penyerahan tali asih
kepada 208 petugas kebersihan Kota Lubuk Pakam sebagai Kota Adipura. (tum)