WahanaNews.co
I Lembaga
Pemerhati Penegak Hukum dan Keadilan (LPPHK) menemukan dugaan monopoli dan
persaingan usaha tidak sehat sehingga berpotensi pada tindak pidana korupsi pada
proyek pengadaan barang di Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas)
Kementerian Ketenagakerjaan.
Baca Juga:
Teknis Permintaan Uang ke Agen TKA Kasus Suap Kemenaker Diusut KPK
Pengadaan
barang tersebut diduga dimonopoli oleh perusahaan tertentu sejak tahun anggaran
2018 s/d 2020.
"Kami
menemukan kegiatan lelang/tender pengadaan peralatan latihan di Dirjen Binalattas
Kementerian Ketenagakerjaan ada dugaan persyaratan dan spesifikasi teknis atau
merek mengarah kepada pelaku usaha tertentu sehingga menghambat pelaku usaha
lain untuk ikut bersaing," kata Ketua LPPHK, Saut MS, Senin (29/03/2021).
Baca Juga:
Kasus Suap di Kemenaker, KPK Ungkap Sejak 2019 Kumpulkan Rp53 Miliar
Menurut Saut
MS, persekongkolan disinyalir sudah direncanakan pada saat perencanaan
pekerjaan, dengan pencantuman spesifikasi teknik, jumlah, mutu, dan/atau waktu
penyerahan barang yang akan ditawarkan atau dijual atau dilelang yang hanya
dapat disuplai oleh satu pelaku usaha tertentu.
"Terbukti kurun
waktu 3 tahun terakhir pemenang kegiatan hanya dimenangkan oleh perusahaan
tertentu saja," ujarnya.
Penelusuran
di lpsekemenaker.go.id pemenang tender pengadaan
peralatan di Dirjen Binalattas sejak tahun 2018 s/d 2020 didominasi oleh 4 perusahaan. Yakni : PT
Virtual Inter Komunika (PT VIK), PT Sinar Memossa Pratama (PT SMP), PT Sindoro
Abadi Makmur (PT SAM) dan PT. Naveea Gemilang Jaya Sempurna (PT NGJS). Berikut daftarnya
:
TA. 2021 : Pengadaan Peralatan Pelatihan Operator Crane
(Mobile Crane) HPS: Rp6.999.880.800
dimenangkan PT VIK penawaran Rp6.848.600.000.
TA 2020 : (1). Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai
Latihan Kerja Komunitas Kejuruan Desain Mode Dan Tekstil (Tata Busana) dan
Teknik Batik HPS Rp54.357.581.172 dimenangkan
PT SMP, Penawaran Rp48.027.958.000 (2). Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai Latihan Kerja Komunitas
Kejuruan Multimedia dan Teknik Informatika pemenang PT SAM, HPS : Rp36.541.306.071 Penawaran : Rp
35.992.420.200 (3). Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai Latihan Kerja
Komunitas Kejuruan Bahasa dan Hubungan Industrial Pemenang : PT SAM HPS : Rp13.284.699.157 Penawaran : Rp12.271.655.000
(4). Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai Latihan Kerja Komunitas
Kejuruan Pengolahan Hasil Perikanan (Fishery Industry) dan Pengolahan Hasil
Pertanian (Agroindustri) Pemenang : PT VIK, HPS : Rp 26.181.597.285 Penawaran
: Rp24.314.488.000 (5). Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai Latihan
Kerja Komunitas Kejuruan Tata Rias, Seni Kuliner, Perhotelan, Seni Kriya
(Kerajinan Tangan) dan Kesenian Pemenang : PT VIK, HPS : Rp
10.124.125.497,20 Penawaran : Rp9.438.000.000 (6). Pengadaan Peralatan
Pelatihan Balai Latihan Kerja Komunitas Kejuruan Teknik Las (Welding), Teknik
Perkapalan, Instalasi Infrastruktur Telekomunikasi (VSAT, Fiber Optic Dan BTS),
Teknik Pendingin (Refrigerasi), Elektronika dan Robotika Pemenang : PT NGJS HPS : Rp16.003.443.342 Penawaran : Rp14.403.099.004
(7). Pengadaan Peralatan Pelatihan Institutional 4 Kejuruan Pemenang : PT
NGJS HPS : Rp26.784.962.651 Penawaran : Rp26.356.403.251 (8).Pengadaan Peralatan Pelatihan Institutional 6
Kejuruan Pemenang : PT
VIK HPS : Rp24.194.043.196 Penawaran : Rp22.670.176.540.
TA 2019 :
(1). Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai Latihan Kerja Komunitas Kejuruan
Menjahit dan Industri Kreatif Tahap II Pemenang : PT VIK HPS : Rp14.582.675.492
Penawaran : Rp14.414.059.000 (2). Pengadaan Peralatan
Pelatihan Balai Latihan Kerja Komunitas Kejuruan Teknik Otomotif Sepeda Motor
dan Pengolahan Hasil Perikanan Tahap II Pemenang : PT VIK HPS : Rp8.256.827.887 Penawaran
: Rp8.177.713.500 (3). Pengadaan Peralatan Pelatihan Skill Development Center
(SDC) BBPLK Bekasi, BBPLK Bandung, BBPLK Semarang, BLK Padang, BLK Sorong, BLK
Kendari, BLK Ternate, BLK Bantaeng, BLK Lombok Timur, BLK Lembang, BLK Banda
Aceh, dan BLK Ambon Pemenang : PT SAM HPS : Rp25.603.494.072 Penawaran :
Rp25.158.826.000 (4). Pengadaan Peralatan Pelatihan Institusional Kejuruan Las,
Elektronika, dan Bisnis Manajemen Tender Ulang Pemenang : PT NGJS HPS :
Rp29.252.507.949 Penawaran : Rp28.554.034.801 (5) Pengadaan Peralatan Pelatihan
Balai Latihan Kerja Komunitas Kejuruan Bahasa, Teknik Las, Refrigeration dan
Teknik Listrik Pemenang : PT SMP HPS : Rp11.261.818.185 Penawaran : Rp10.675.555.000
(6) Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai Latihan Kerja Komunitas Kejuruan
Menjahit dan Industri Kreatif Pemenang : PT VIK HPS : Rp28.089.854.100 Penawaran
: Rp26.622.640.000 (7). Pengadaan Peralatan Pelatihan Balai Latihan Kerja
Komunitas Kejuruan Pengolahan Hasil Pertanian dan Woodworking Pemenang : PT
SMP HPS : Rp8.499.798.729 Penawaran : Rp7.986.000.000.
TA 2018 (1).
Pengadaan Pengembangan Peralatan Pelatihan Institusional di Bengkel/Workshop
BLK Kejuruan Pengolahan Hasil Pertanian Pemenang : PT SAM HPS : Rp12.097.793.831
Penawaran : Rp11.251.511.700 (2) Pengadaan
Pengembangan Peralatan Pelatihan Institusional di Bengkel/Workshop BLK Kejuruan
Otomotif Sepeda Motor Pemenang PT VIK HPS : Rp35.756.460.000 Penawaran :
Rp31.729.168.000
Dari
penelusuran tersebut LPPHK menilai terdapat indikasi dugaan persekongkolan pada
saat penentuan Harga Perkiraan Sendiri atau harga dasar lelang yang
menguntungkan perusahaan tertentu sehingga membatasi peserta atau perusahaan lain.
"Kami meminta agar Aparat Penegak Hukum (APH) dapat menindak lanjuti
temuan ini," tutup Saut MS. (tum)