WahanaNews-Sumut | Terkait sikap arogan dan membuat keributan yang diduga dilakukan oknum DPRD fraksi PDI-P Kabupaten Asahan, berinisial PM di RSU Bunda Mulia Kisaran, pada hari Kamis (7/4/2022) lalu, belum juga merendah.
Sementara Ketua PDI Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Asahan ketika dikonfirmasi WahanaNews-Sumut sepertinya enggan berkomentar.
Baca Juga:
Aniaya Pengepul Sawit Brondolan di Madina, Polisi dan 2 Anaknya Ditangkap
Walaupun kru WahanaNews-Sumut sudah beberapa menghubungi dan mengirimkan pesan melalui pesan Whatsapp kepada Rosmansyah, namun Ketua PDI-P Asahan itu belum mau juga memberi keterangan maupun jawaban terkait konfirmasi yang dikirimkan ke nomor WhatsApp, pada Jumat (8/4/2022).
Terpisah, Pemilik RSU Bunda Mulia Kisaran, dr Binsar P Sitanggang sangat menyesalkan sikap arogansi yang dilakukan oknum DPRD Asahan di RSU Bunda Mulia Kisaran beberapa hari lalu.
"Seharusnya dia (PM) santun. Dia masuk ke ruang rawat inap pada pukul 22.40 WIB, lalu membuat keributan sehingga mengganggu pelayanan rumah sakit dan semua pasien," ujar dr Binsar kepada kru media WahanaNews-Sumut, Jumat (8/4/2022).
Baca Juga:
Sumut Siap Wujudkan Peluang Usaha dari Daur Ulang Sampah Plastik
Diungkapkannya, sikap yang tak terpuji itu telah ia laporkan ke Ketua PDI-P Asahan melalui sambungan telepon.
"Sekitar 15 menit kemudian, Rosmansyah datang menemui saya," ungkap dr Binsar, namun dr Binsar enggan membeberkan percakapannya dengan Rosmansyah.
Pemilik RSU Bunda Mulia itu juga enggan memberitahukan kepada kru media terkait percakapannya dengan salah seorang Anggota DPRD Asahan melalui telepon.