WahanaNews-Sumut I Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Samosir mencermati kenaikan Bed Occupancy Rate (BOR) dari 13.33% menjadi 20.00% atau tambah 2 keterisian tempat tidur dengan total 6 tempat tidur yang terpakai dan 24 tempat tidur yang tersedia bagi pasien Covid-19.
Satgas akan tetap memantau dan mengantisipasi manakala ada lonjakan pasien Covid-19 secara serta merta selama pandemi Covid-19. Satgas tetap memetakan segala kemungkinan dengan menyiapkan strategi untuk mengantisipasinya.
Baca Juga:
Update Covid-19 Per 2 Juni: Kasus Baru 178, Kasus Aktif 12.217
Selain itu, Satgas tengah mempersiapkan tempat Isolasi Terpadu (Isoter) bagi terpapar Covid-19 pada Balai Latihan Kerja (BLK) di Kompleks Perkantoran Parbaba. Tempat Isoter ini bertujuan agar warga terpapar Covid-19 mendapat pengawasan dalam melakukan isolasi mandiri secara penuh. Lagi pula, dukungan penyediaan logistik dan pengobatan dapat dilakukan selama masa isolasi mandiri.
Satgas juga sedang memonitor kesiapan sekolah-sekolah yang memenuhi persyaratan untuk melakukan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) sebelum melakukan uji coba. Satgas akan benar-benar memonitor dan mengawasi PTMT di sekolah-sekolah yang ditetapkan.
Satgas terus berupaya melakukan vaksinasi dan mendapatkan vaksin dalam jumlah cukup bagi masyarakat Samosir untuk memenuhi target vaksinasi sebesar 102.328 orang pada tahun 2021 ini. Satgas berharap 3 bulan ke depan target ini dapat terpenuhi yang didukung upaya Pemerintah Pusat dalam menyediakan vaksin dari berbagai sumber.
Baca Juga:
Update Covid-19 Per 27 Mei: 6.806.005 Positif, 6.630.497 Sembuh dan 161.733 Meninggal
Uji coba-uji coba pada pelonggaran akan tetap dilakukan pasca PPKM Level 3 yang berlaku hingga 6 September 2021 namun tetap mempedomani kajian secara komprehensif atas kesiapan lapangan untuk memastikan pengendalian benar-benar dapat dipastikan.
Satgas tetap mengajak seluruh elemen masyarakat bersama pentahelix memelihara optimisme yang wajar akan peluang pelonggaran-pelonggaran terhadap pembatasan yang telah dilakukan selama ini seiring dengan upaya-upaya yang dilakukan untuk memastikan pengendalian dapat dilakukan dengan baik dan berkelanjutan.
Berikut data perkembangan Covid-19 Kabupaten Samosir yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir, Jumat (3/9/2021):
Suspek: 0 orang, Probable: 0 orang, Kumulatif Kasus Aktif: 74 orang, Data 2 kasus baru yaitu: 1. RAS, 02/09/21, Pr, 25 Tahun, Lumban Sigiro, Sianjur Mulamula, Isolasi Mandiri 2. JOS, 02/09/21, Pr, 6 Tahun, Situa Tua Pasaran I Nainggolan, Isolasi Mandiri, Kumulatif Sembuh: 1.472 orang
Data 5 sembuh yaitu: 1. RS, 23/08/21, Lk, 24 Tahun, Sampur Toba Harian 2. WAS, 26/07/21, Lk, 23 Tahun, Dusun I Desa Pon Jln Protokol Sei Bamban Serdang Bedagai 3. ERH, 03/08/21, Pr, 37 Tahubn, Tomok Parsaoran Simanindo 4. DVR, 06/08/21, Pr,18 Tahun, Dusun Xiii Jl.Merpati Mulio Rejo Sunggal Deli Serdang 5. JP, 10/08/21, Pr, 28, Tahun, Huta Gurgur Sianjar Mula Mula.
Isolasi Mandiri: 70 orang, Menjalani Perawatan di RSUD dr. Hadrianus Sinaga Pangururan: 6 orang, Kumulatif Meninggal Dunia: 50 orang, Kumulatif kasus 1.598 sejak 2020 lalu.
Perkembangan pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Samosir, Jumat (3/9/2021), total yang telah divaksin di wilayah Kabupaten Samosir sejumlah 78.447 orang. Jumlah yang sudah tuntas divaksin (dosis 1 + dosis 2) sebanyak 27.146 orang; Jumlah yang belum divaksin dosis 2 sebanyak 51.301 orang.
Persediaan vaksin Jumat (3/9/2021) di Kabupaten Samosir sebanyak sebanyak 789 vial Sinovac, 21 vial Aztrazeneca *67 vial Moderna. Hari ini total pelaksanaan vaksinasi sebanyak 2.163 orang Dosis 1: 947 orang, Dosis 2: 1.015orang, Dosis 3 (Boster Nakes): 201 orang. (tum)