Oleh : Martua Situmorang
Dr Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat, SSi, MSi, yang akrab dipanggil dan ditulis JTP adalah tokoh yang ikut bertarung merebut jabatan bupati Tapanuli Utara periode 2019- 2024. Ia berpasangan dengan Frengki Simanjuntak, SE, M.Si, namun peraih suara terbanyak adalah Drs Nikson Nababan, MSi yang berpasangan dengan Sarlandy Hutabarat, SH.
Baca Juga:
Perang Melawan Narkoba: Polda Sumut Ungkap 32 Kasus dan Sita 201 Kg Sabu, 272 Kg Ganja serta 40.000 butir Ekstasi
Gagal menjadi bupati, JTP ikut menjadi calon legislatif dari Partai Perindo dari Dapil Sumut 9 dan berhasil duduk menjadi anggota DPRD Sumatera Utara dan berhasil menjadi Sekretaris Komisi A.
Dimasa reses, JTP terus menyapa konstituennya, terutama di wilayah Tapanuli Utara dan memberikan sumbangan pemikiran kepada masyarakat.
Beliau turun untuk menampung aspirasi masyarakat, yang menjadi tupoksinya selaku anggota legislatif.
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Jika ada bencana yang menimpa masyarakat, termasuk longsornya jalan menghubungkan Pangaribuan- Garoga, JTP hadir untuk merekam dan menyampaikannya ke pemerintah provinsi, melakukan operasi pasar murah dimasa minyak goreng langka dan melakukan kegiatan try out bagi siswa SMAN1 Pangaribuan dan SMAN 1 Garoga, untuk menguji kemampuan siswa memasuki sekolah kedinasan dan ke perguruan tinggi negeri.
Beliau juga sering meninjau ke desa desa terpencil menggunakan sepeda motor dan berjalan kaki ber kilo-kilo meter.
Boru ni Raja (BORA ), salah satu teamnya yang solid mendukung dia pada saat Pilkada dan termasuk berkontribusi untuk mendudukkan dia menjadi anggota DPRD Sumatera Utara.