WahanaNews-Sumut | Setelah dilakukan pencarian selama lima hari berturut-turut, akhirnya jasad Piani Boru Harefa (11) ini akhirnya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, Senin (27/1/2022), sekira pukul 09.00 WIB.
Jasad bocah warga Desa Perbesi, Kecamatan Tigabinanga, Kabupaten Karo, ini ditemukan oleh Tim SAR setelah ditemukan tersangkut jaring PT. WEB dihilir sungai yang berjarak berkisar 25 meter dari lokasi korban jatuh
Baca Juga:
INALUM dan PJT I Perkuat Konservasi Danau Toba Lewat Penanaman Pohon dan Pembibitan Modern
kemudian petugas Tim SAR langsung memasukkannya kedalam kantong jenazah dan membawanya ke darat melalui jalan terjal bebukitan untuk diserahkan kepada keluarganya.
Menurut informasi yang diperoleh dari Camat Tigabinanga Membela Tarigan, SH, mengatakan jasad korban telah ditemukan, Senin (27/1/2022), sekira pukul 09.00 WIB, kondisi jenazah korban ditemukan dalam keadaan sangat memprihatinkan dan langsung dibawa ke Rumah sakit terdekat untuk dilakukan visum dan selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarganya.
Pantauan wartawan, ditemukannya jasad Piani Boru Harefa, isak tangis keluarga pun pecah seketika begitu melihat jenazah putrinya. "Saya tidak menyangka hal ini menimpa korban," jelas keluarga korban sambil menangis terbata-bata.
Baca Juga:
Bupati Labusel Hadiri Konreg PDRB–ISE 2025: Dorong Kebijakan Berbasis Data untuk Pembangunan Efektif
Sekedar mengingatkan, bahwa korban terpeleset dan jatuh ke Lau Pola Sande sungai Lau Gerbong Desa Perbesi Kecamatan Tigabinanga saat mandi bersama enam orang teman sebayanya sehingga dibawa sungai pada hari kamis (13/1/2022) lalu, sekira pukul 17.30 WIB.
Namun teman korban tidak dapat menyelamatkannya dan kejadian itu pun langsung diberitahukan teman korban kepada warga sehingga dilakukan pencarian dan akhirnya korban ditemukan pada hari ini Senin (17/1/2022), sekira pukul 09.00 WIB dalam keadaan tidak bernyawa. [rum]
