WahanaNews-Sumut | Hanya gara-gara tidak dikasi uang seorang anak tega membakar rumahnya sendiri dengan cara membakar sehelai baju dan dilemparkan baju yang terbakar tersebut begitu saja di dalam rumahnya, lalu pergi meninggalkan rumahnya, Jum'at (4/3/2022), sekira pukul 23.00 WIB.
Menurut informasi, bernama Budi Warga Jalan Pandega Gang Ikhlas Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Binjai Selatan, nekat membakar rumahnya hanya tak diberi minta uang Rp 50 ribu sama Mamaknya untuk buat beli obat gigi.
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Orang tua Budi bernama Murni Lubis (45) Warga Jalan Pandega Gang Ikhlas Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Binjai Selatan Hanya bisa Pasrah dengan kejadian tersebut.
Karena tak dikasi uang untuk mencabut giginya ke Bidan, lalu Murni Lubis menunjukan isi lemarinya, tak percaya, lalu pelaku Budi membongkar ditumpukkan kain milik ibunya melemparkannya ke lantai.
"Sudah saya bilang gak ada uang, gak ada gak ada, tengok kalian lah pakaian saya yang di lemari dibongkarnya semua, lalu membakar kemejanya dan melemparkannya ke tumpukan baju saya, ya terbakar semua," jelas Murni yang memiliki tiga orang anak, yang merupakan dua anak laki-laki dan satu perempuan sedangkan Budi merupakan anak pertama.
Baca Juga:
Jalur Parapat-Siantar longsor sat lantas simalungun lakukan pengamanan
Ditambahkan Murni, selain bekerja di Dinas Kebersihan dia juga melakukan pekerjaan sebagai buruh cuci di rumah tetangga. Sejak ditinggal cerai suaminya sekitar 7 Tahun lalu. Murni pun menjadi tulang punggung keluarga.
Atas musibah ini, Murni berharap bantuan dan uluran tangan para dermawan agar bisa membangun kembali rumahnya yang sudah rata dengan tanah.
Saat ditemui wartawan di Sel Tahanan Polsek Binjai, Budi mengaku ia hanya minta uang sama Mamaknya sebesar Rp 50.000 untuk beli obat gigi.
"Karena Mamak tidak ngasi uang lantas aku bakar baju dan membiarkan terbakar, setelah itu aku pergi keluar rumah, itunya pak," aku Budi seperti orang tak bersalah.
Tak selang berapa lama kemudian api mulai menjalar Kedinding rumah orangtuanya dan membakar seluruh harta benda di rumahnya.
Tidak lama, 5 unit mobil Pemadam Kebakaran Pemko Binjai tiba dilokasi dan langsung memadamkan kobaran api, agar api tidak merembes ke rumah tetangganya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran tersebut.
Akibat dari Peristiwa itu, Murni mengalami kerugian diperkirakan sebesar Rp 80.000.000 dan korban luka bakar Ema Febriyani (20) yang mengalami luka bakar pada kedua tangannya.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini pelaku Budi telah di jebloskan ke dalam sel tahanan Polsek Binjai. [rum]