WahanaNews.co I Aliansi Gerakan Rakyat (Gerak) Tutup
TPL yang berjumlah ratusan orang, kemarin melakukan aksi unjuk rasa di kantor
Bupati Toba dan Kantor DPRD Toba, Selasa (29/06/2021).
Baca Juga:
Bupati Pakpak Bharat Terima Bantuan Taman Dancing Fountain dari PT. TPL
Dalam rilis yang diterima WahanaNews.co mereka menyerukan
agar menerbitkan surat rekomendasi pencabutan izin konsesi PT TPL kepada
Pemerintah Pusat melalui Menteri LIngkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya
Bakar.
Pengunjuk rasa terdiri atas kaum perempuan dan laki-laki.
Baik perempuan maupun laki-laki mengenakan kain selendang khas Batak, ulos.
Ulos dililitkan di leher atau menggantung di bahu dan memakai masker.
Baca Juga:
PT TPL Sektor Habinsaran Berikan 30.000 Bibit Kopi dan Adakan Pelatihan
Mereka membawa poster dan spanduk bertulis antara lain, "Ibu Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup
Jangan tutup Mata, Tutup TPL", "NKRI Harga Mati, TPL Warga
Mati", "Tutup TPL", "Palao TPL, Save Tano Batak",
"Cabut Konsensi TPL dari Tanah Adat",
"Hentikan Kriminalisasi dan Intimidasi terhadap Masyarakat Adat di
tano Batak", "Wujudkan reforma Agraria Sejati", "Selamatkan Tano batak dari Limbah
TPL", "Selamatkan Hutan Tano Batak dari Aktivitas Penggundulan oleh
PT TPL".