WahanaNews.co I Bupati Deli Serdang H. Ashari
Tambunan meninjau Rumah Perlindungan Sosial (RPS) yang akan dijadikan salah
satu tempat isolasi terpusat, untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di
Desa Sidodadi Kecamatan Beringin, Jumat (23/07/2021).
Baca Juga:
Bupati Deli Serdang Pamit Kepada ASN dan Non-ASN Pemkab
Hadir pada tinjauan tersebut, Kapolresta Deli Serdang Kombes
Pol Yemi Mandagi, Dandim 0204/DS Letkol Kav Zecky Yudhantara, Asisten I Drs.
Citra Efendi Capah, Kadis Sosial Rudi Akmal Tambunan ST, Kadis Kesehatan dr Ade
Budi krista, Ka. BPBD Drs Zainal Abidin Hutagalung, Kadis Kominfo Dra. Hj Miska
Gewasari, Kadis Perkim Heriansyah, Dirut RSUD Deliserdang dr Hanip Fahri, Camat
beserta Muspika.
Pada tinjauan tersebut Bupati H. Ashari Tambunan
menyampaikan, bahwa sudah semakin jelas penanganan covid ini sekarang sudah
menjadi konsen untuk Pemerintah Pusat dan dalam hal ini tidak hanya diserahkan
kepada menteri kesehatan saja atau kepada satu menteri saja, bahkan sudah jauh
lebih luas dan itu tentu saja harus kita pedomani di Kabupaten Deli Serdang.
Baca Juga:
Bupati HM Ali Yusuf Siregar Buka Puasa Bersama Alim Ulama, Tokoh Masyarakat dan Ormas
Pertemuan ini untuk memperjelas dan mempertegas bagaimana
kita menangani covid , karena ini adalah kegiatan kita bersama, juga tentu saja
ada pembagian tugas-tugas, ada tugas khusus dan sebagainya, seperti Kodim
mendapat tugas khusus untuk mempersiapkan sebuah sarana serta mencari tahu
lebih jelas sesungguhnya konsep seperti apa yang akan ditugaskan kepada Kodim,
ucapnya.
"Dalam penanganan covid ini yang lebih penting adalah
antisipasi dan bagaimana mengupayakan masyarakat ikut menerapkan protokol
kesehatan, disitu dukungan dari TNI/POLRI amat sangat dibutuhkan. Bahwa dalam
menangani masalah covid ini tidak bisa sendiri-sendiri dan harus ditangani
secara bersama-sama," kata H. Ashari Tambunan.
Sebelumnya Dandim 0204/DS Letkol Kav Zecky Yudhantara
mengatakan lokasi tempat isolasi terpusat ini dibentuk untuk mengantisipasi
lonjakan kasus Covid 19, dan tidak mengganggu operasional tenaga kesehatan yang
sudah ada serta obat-obatan nantinya.
Dandim menjelaskan, pemerintah sudah menggencarkan pemberian
bantuan berupa sembako kepada masyarakat.
"Pemerintah juga sudah mengedrop bantuan sosial
bagi masyarakat yang melakukan isolasi secara mandiri baik itu dirumah maupun
di tempat isolasi terpusat berupa satu paket obat-obatan yang diberikan secara
cuma-cuma dari pemerintah, dan obat-obatan akan diberikan kepada setiap
Provinsi di wilayah Indonesia dan disalurkan melalui pemerintah Kabupaten/Kota,
dalam hal ini TNI/POLRI ikut membantu mendistribusikan obat-obatan tersebut,"
ucapnya. (tum)