WahanaNews.co I Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel),
AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH.,S.Ik.,MH, menghadiri Rapat Deteksi Dini
Konflik (DDK) yang dilaksanakan di Aula Beringin Kantor Bupati Tapsel Lama Jl.
Kenanga Kota Padangsidimpuan (Sumut), Rabu (7/7/2021).
Baca Juga:
Kapolres Tapsel dan Mahasiswa Kompak Punguti Sampah Unjuk Rasa
Kegiatan tersebut, sebagai upaya pengendalian penyebaran
Covid-19, khususnya di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
Pada kegiatan rapat turut menghadiri, Dandim 0212/Tapanuli
selatan Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing SIP, Sekda Kabupaten Tapsel Drs. Parulian
Nasution, MM, Kaban Kesbangpol Kabupaten Tapanuli Selatan Hamdi S. Pulungan.
Baca Juga:
HUT ke-76 Bhayangkara, 13 Personel Polres Padang Sidempuan Naik Pangkat
Kemudian, turut hadir para Kabag sejajaran Polres Tapsel,
para Kasat sejajaran Polres Tapsel, dan Unsur Forkopimda Kabupaten Tapsel.
Sekretaris Daerah KabupatenTapanuli Selatan, Drs. Parulian
Nasution, memberikan informasi dari juru bicara, selanjutnya meminta pendapat
dan solusi mengenai apa yang harus dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Tapsel
dan instansi terkait karena perubahan status Covid-19 ke status Orange.
Kapolres Tapsel, AKBP Roman dalam arahannya memberikan
edukasi terhadap warga masyarakat bahwa pentingnya Vaksin untuk kekebalan tubuh
kepada masyarakat khususnya di daerah Kabupaten Tapsel serta supaya
meningkatkan serta mendorong masing-masing Kecamatan agar masyarakat dapat
mengikuti vaksinasi massal.
"Polres Tapsel Siap mendukung dan berharap agar target
dalam melaksanakan vaksinasi massal dapat tercapai sesuai target yang
ditentukan," terang Roman.
Lanjut, Roman mengatakan, jajarannya hingga saat ini terus
melakukan berbagai upaya penegakan protokol kesehatan Covid 19 bersama instansi
terkait lainnya, guna menegakan protokol kesehatan dalam rangka memutus mata
rantai penyebaran Covid-19.
"Bekerja sama beserta jajaranya, mulai dari Polsek dan
Danramil, Camat perangkat Desa sudah mengimbau tentang pelaksanaan disiplin
protokol kesehatan kepada masyarakat. Diantaranya, mengimbau mewajibkan
masyarakat disiplin memakai masker ketika beraktivitas, melakukan cuci tangan,
disiplin melaksanakan jaga jarak dan melaksakan pola hidup sehat," jelas
Roman.
Diakhir arahan, AKBP Roman mengatakan, untuk persiapan
rencana mekanisme penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau
PPKM Mikro di wilayah kabupaten Tapanuli Selatan agar Stakeholder memfasilitasi
masyarakat yang akan melaksanakan Vaksin.
Sedangkan Dandim 0212/TS, Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing,
memberikan arahannya mengimbau, agar edukasi terhadap masyarakat terus
disampaikan, Termasuk melalui peran tokoh masyarakat untuk menyatukan pemahaman
tentang pencegahan Covid 19 di lingkungan sekitar.
"Harapkan kepada anggota TNI- POLRI dan Pemerintah
mulai dari perangkat Desa Maupun anggota Babinsa dan anggota Bhabinkamtibmas
dapat menjadi contoh bagi masyarakat di lingkungannya"ucap Dandim.
Sementara, Sekdakab Tapsel, Parulian Nasution berharap semua
pihak dapat mendorong Vaksinator untuk melaksanakan vaksinasi tepat waktu. Agar
terlaksana vaksinasi dengan lancar, menyediakan tempat yang memadai agar tidak
terjadinya kerumunan sehingga terjaga dari Covid 19.
"Kami menyesuaikan arahan dari Dandim dan Kapolres agar
tetap bersama sama dalam mengambil langkah yang tepat, untuk menangani pandemi
covid 19," tandas Sekda Tapsel.
Selama Pelaksanaan Kegiatan rapat itu, tetap
memperhatikan Protokol Kesehatan yang dianjurkan Pemerintah guna mencegah penyebaran
Virus Corona.Tapanuli Selatan Hadiri Rapat Deteksi Dini Konflik Upaya
Pengendalian Penyebaran Covid-19. (tum)