Deliserdang.WahanaNews.co - Setiap anak harus mendapatkan pemenuhan gizi yang cukup agar Kabupaten Deli Serdang terhindar dari stunting.
Imbauan ini disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Deli Serdang, Ir. Wiriya Alrahman, pada Pencanangan Intervensi Serentak Penurunan Stunting Kabupaten Deli Serdang tahun 2024 di Kantor Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan, Senin (10/6/2024).
Baca Juga:
Mom Wajib Tahu! Usia Berapa Anak Boleh Makan Mie Instan, Simak Penjelasannya
"Untuk itu, upaya pencegahan dan penanggulangan stunting harus menjadi perhatian serius. Kita harus bekerja sama dan bersinergi untuk memastikan setiap anak di Kabupaten Deli Serdang mendapatkan gizi yang cukup dan terhindar dari stunting," imbau Pj Bupati.
Dijelaskan Pj Bupati, saat ini stunting masih menjadi permasalahan gizi utama bagi balita di Indonesia. Stunting disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu lama dan penyakit infeksi berulang, yang mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan fisik dan perkembangan anak.
Stunting pada balita sangat erat kaitannya dengan status kesehatan ibu pada saat hamil dan pasca melahirkan.
Baca Juga:
Pemprov dan Badan Gizi Nasional Bahas Pelaksanaan MBG di Kalteng
Dilaksanakannya intervensi serentak dan dilakukan secara berkelanjutan di Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) atau dikenal dengan istilah bulan timbang didasari atas arahan Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma'ruf Amin, selaku Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting.
Dalam arahan tersebut disampaikan, pengukuran dan intervensi serentak pencegahan stunting menjadi gerakan bersama berkelanjutan.
Tujuannya untuk memastikan cakupan layanan pengukuran yang lebih luas, deteksi dini masalah gizi dan kesehatan, serta intervensi yang tepat sasaran dan efektif kepada kelompok yang berisiko stunting.
Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu), Ir. Arief Sudarto Trinugroho yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pengembangan Aset dan SDA, Dra. Manna Wasalwa Lubis berharap adanya kerja sama antara organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dan pihak lainnya. Dengan begitu, stunting bisa dicegah.
"Kabupaten/kota harus bisa segera menindaklanjuti intervensi serentak tersebut sampai ke tingkat kecamatan, desa, dan kelurahan," imbaunya di acara yang dibuka Pj Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Dr. Hassanudin di Langkat melalui zoom meeting tersebut.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]