"Kami unsur tiga pilar
juga melakukan hal serupa kepada para sopir truk sampah, di mana para sopir
diketahui mobilitasnya cukup tinggi, karena sering berada di beberapa tempat
sebelum membuang sampah di TPA Burangkeng," jelasnya.
Dari ratusan pemulung dan
sopir truk sampah yang dilakukan tes swab antigen, tak ada satupun yang positif
terpapar virus Covid-19.
Baca Juga:
Pria Pelatih Futsal di Bekasi Cabuli 3 Anak, Pelaku Langsung Ditangkap Polisi
"Syukurnya ketika dilakukan tes swab tadi, di TPA Burangkeng ini,
baik pemulung atau sopir truk sampahnya tak ada yang positif Covid-19,"
ungkapnya.
Di sisi lain, Camat Setu,
Joko Dwijatmoko berharap upaya tes swab antigen tersebut turut bisa
meminimalisir serta memutus rantai penularan virus Covid-19 terutama di
lingkungan Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
Pihaknya juga akan terus memantau serta meminta informasi bila ada
pemulung yang baru kembali dari kampung halamannya agar segera melapor untuk
dilakukan tes sweb antigen secara gratis.
Baca Juga:
Menteri AHY Ungkap 2 Kasus Mafia Tanah di Jabar Rugikan Negara Rp3,6 triliun
"Kami berharap dengan
apa yang kami lakukan dapat meminimalisir dan memutus mata rantai wabah
Covid-19 khususnya yang berada di Kecamatan Setu," pungkasnya.(Tio)