WahanaNews.co|Personil Polsek Gunungsitoli Alo"oa dipimpin oleh Kapolsek Ipda Elitonius Hulu, mendatangi lokasi tempat ditemukannya mayat seorang laki-laki di Pantai Hoya Desa Teluk Belukar Kec Gunungsitoli Utara Kota Gunungsitoli, Senin (26/07/2021).
Baca Juga:
Tegakkan Disiplin, Propam Polresta Tangerang Lakukan Penertiban kepada Para Personil
Awal penemuan mayat tersebut pada hari Senin 26 Juli 2021 sekira Pukul 05.00 WIB. Kades Teluk Belukar, Fatizanolo Mendrofa menghubungi Polsek Gunungsitoli ALo"oa dan menginformasikan adanya penemuan mayat seorang laki-laki yang terapung di pinggir laut Pantai Hoya diduga warga Madula Desa Umbubalodano Kec Sitolu Ori Kabupaten Nias Utara.
Ayah kandung korban RDZ telah berada di TKP dan mengetahui dapat memastikan bahwa yang mengapung di laut tersebut adalah anak kandungnya (RDZ) dengan posisi mayat berada ditepi pantai Hoya, namun mereka tidak bisa mengangkatnya berhubung ombak sangat besar dan selang beberapa menit mayat tersebut kembali kelaut dan terbawa oleh arus laut.
Baca Juga:
Cegah Penyebaran Covid-19, Polda Banten Lakukan Pengendalian dan Pembatasan Mobilitas
Kapolsek Gunungsitoli alo"oa beserta personil Polsek dan di bantu oleh anggota Sat Reskrim Polres Nias yang telah sampai di TKP melakukan pengamanan guna melakukan penyelidikan tentang penemuan mayat tersebut, kemudian dilakukan upaya pencarian dengan menggerakkan 1 unit perahu karet Sat Pol Airud Polres Nias, 2 unit kapal milik masyarakat setempat dan dibantu oleh Basarnas Kepulauan Nias.
Hingga sekitar Pukul 11.15 WIB upaya pencarian membuahkan hasil dengan ditemukannya mayat korban, yang diketahui seorang mahasiswa berusia 24 tahun, warga Madula Desa Umbubalodano Kecamatan Sitoluori kabupaten Nias Utara.
Tim Personil Polres Nias beserta Basarnas Kepulauan Nias, mengevakuasi Korban dan dibawa ke RSU dr Thomsen Nias untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Menurut keterangan Kapolsek Gunungsitoli Alo"oa, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan Dokter RSU dr. Thomsen Nias untuk dilakukan otopsi, sambil melakukan penyelidikan lebih lanjut, dengan mengumpulkan barang bukti yang ada di TKP, meminta keterangan saksi-saksi dan pihak keluarga korban. (JP)