Sumut.WahanaNews.co, Asahan - Potensi jalan longsor di dusun II Desa Bandar Pulau Pekan, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, telah memicu respons positif dari warga yang turut berkolaborasi dengan pemerintah desa untuk membangun Tembok Penahan Tanah (TPT) guna mencegah terjadinya longsor yang dapat mengganggu aktivitas lintas desa.
Amri Simanjuntak, seorang tokoh pemuda di Kecamatan Bandar Pulau, menjadi inisiator dalam pembangunan TPT tersebut. Dalam wawancara dengan media, Amri menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan hasil dari inisiatif swadaya masyarakat yang ia gagas dan kemudian berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Bandar Pulau Pekan.
Baca Juga:
Banjir di Perumahan Bimer Regency 4, Air Masuk dari Celah Keramik
"Kami tidak bergerak sendirian, sebagai warga kami hanya memulai inisiatif yang kemudian kami koordinasikan dengan Pemerintah Desa. Dengan kerjasama dan komunikasi yang baik antara warga, kegiatan ini dapat terwujud berkat kolaborasi semua pihak," ujar Amri di lokasi pembangunan TPT pada Selasa (23/07/2024).
Kepala Desa Bandar Pulau Pekan, Azaswanto, membenarkan apa yang disampaikan oleh Amri Simanjuntak.
"Iya, kegiatan pembangunan TPT di dusun II tersebut adalah hasil dari swadaya masyarakat yang bermula dari masukan dan pemikiran warga, salah satunya Amri Simanjuntak. Usulan ini kemudian dibahas dalam forum bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan tokoh masyarakat hingga akhirnya pembangunan TPT dapat terealisasi," ungkap Azaswanto.
Baca Juga:
Takut Membahayakan, Warga Keluhkan Kabel Kendor-Tiang Miring Milik PLN di Taput
Camat Kecamatan Bandar Pulau, Syamsul merespon positif langkah yang diambil oleh warga Bandar Pulau Pekan bersama Pemerintah Desa.
"Kami sangat mengapresiasi kerjasama antara warga dan Pemerintah Desa Bandar Pulau Pekan dalam pembangunan TPT ini. Komunikasi dan koordinasi yang baik antara semua pihak sangat penting dalam menangani permasalahan di wilayah kita masing-masing," ujar Camat Bandar Pulau yang turut hadir dalam pembangunan TPT.
Amri juga menjelaskan bahwa total biaya pembangunan TPT mencapai sekitar Rp. 30.000.000,00.