WahanaNews.co I Puluhan perwakilan petani yang
terkena dampak pembangunan Jalan Right Of Way (ROW) atau jalan pipa gas milik
PT. Medco E&P Malaka, mendatangi kantor DPRK Kabupaten Aceh Timur untuk
mengadu keluhan mereka, Selasa (16/2/2021).
Baca Juga:
Staf Ahli Wali Kota Hadiri Festival 'Wonder Verse 2024' di SMAN 1 Binjai
Puluhan hektare lahan petani yang berada dilokasi tersebut
terbengkalai dan tidak bisa digarap akibat dampak jalan tersebut, sehingga para
petani hilang pekerjaan untuk menghidupi keluarga mereka.
"Kami mendatangi DPRK Aceh Timur untuk mencari solusi
atas lahan kami yang tidak bisa lagi dimanfaatkan akibat pembangunan jalan pipa
Medco," ujar Armia, salah seorang perwakilan petani lingkar PT Medco.
Baca Juga:
Pemkot Mojokerto Tampilkan Keunggulan Kota Sehat pada Verifikasi KKS Jawa Timur
Dirinya berharap, DPRK mau turun kelokasi untuk melihat
langsung keluhan merak dan mencari solusi dalam pertemuan tersebut.
Kedatangan para petani asal Kecamatan Indra Makmur,
Kabupaten Aceh Timur itu disambut baik oleh DPRK setempat. Dalam pembahasan,
pihak DPRK Aceh Timur berjanji akan turun meninjau dan melihat langsung
kelokasi apa yang dialami oleh para petani tersebut.
"Hari ini, kita sudah mendengar apa yang disampaikan
para petani, namun kita harus turun langsung kelokasi agar bisa melihat dan
mengambil kesimpulan apakah itu ulah PT. Medco atau bukan," jelas Muhammad
Adam, Wakil Ketua 2 DPRK Aceh Timur selaku pimpinan rapat.
Untuk waktu, sambung Muhammad Adam, nanti akan dijadwalkan
dulu kapan ada senggang waktu.
"Kebetulan saat ini
jadwal kegiatan kami juga cukup padat. Kita juga akan menyurati pihak Muspika Kecamatan
agar bisa sama-sama turun kelokasi." pungkasnya.
Dalam pertemuan
tersebut tutut dihadiri oleh para Petani Lingkar Medco, Mantan Panglima
Sagoe Putro Ijo Indra Makmur, Afwed, Juru Bicara mantan kombatan Sagoe Kuta
Awee Dük Julok, Hedon atau Nekdon, Penanggung Jawab Ketua Eksekutif Liga
Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (EK-LMND) Aceh Timur, Zulkifli, Wakil Ketua
1 DPRK Aceh Timur, M. Nur, Wakil Ketua 2 DPRK Aceh Timur, Muhammad Adam, S.
Sos, Ketua Komisi 1 DPRK Aceh Timur, Fatah Fiktri, dan Sejumlah Anggota DPRK
Aceh Timur, Firdaus, dari Fraksi Demokrat, Tgk. Mudawali, dari Fraksi PA/PPP,
Hamdani Agani, Fraksi Gerindara, Geucihik Biro, PNA, Ibrahim atau Panglima
Odon, Fraksi PA, serta Anggota DPRK Aceh Timur lainnya dan sejumlah wartawan
yang bertugas di Kabupaten Aceh Timur. (tum)