Sebelumnya, terkait pemberitaan kegiatan CPO diduga ilegal yang beroperasi di wilayah hukum Polsek Aek Natas - Polres Labuhanbatu Jurnalis media online WahanaNews Labuhanbatu diduga diteror oleh pemilik kegiatan tersebut.
Sedikitnya tiga orang mafia mendatangi rumah sekaligus kantor redaksi Media Online WahanaNews Labuhanbatu tersebut di Rantauprapat, Kamis (13/10/2022) malam.
Baca Juga:
Ini Hasil Autopsi Remaja Simalungun yang Ditemukan Di kamar Rumah Tidak Bernyawa dengan Tangan Terikat dan Kepala Terbungkus Plastik
" Ya rumah ku didatangi para mafia CPO yang ku beritakan. Mereka meneror dan mengintimidasi ku," kata Habibi, Sabtu (15/10/2022).
" Nama ku dipanggil-panggil mereka berkali-kali dengan suara keras dan diancamnya kalau aku nggak keluar, mereka tunggu sampai pagi depan rumah ku, sembari menggoyang dan memukul pagar besi rumah ku berkali-kali dengan keras " jelasnya.
Merasa diri-nya dan keluarga-nya terancam, oknum Jurnalis tersebut mendatangi Mapolres Labuhanbatu guna melaporkan peristiwa itu, Jumat (14/10/2022).
Baca Juga:
Kolaborasi Strategis POLRI–INALUM Perkuat Standar Pengamanan Nasional Lewat Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan
Namun anehnya, petugas piket SPKT dan penyidik menyarankan korban yang didampingi sejumlah teman Jurnalis-nya agar membuat pengaduan masyarakat (Dumas). [rum]