Pada dasarnya sebagai Tokoh Masyarakat dan Pemerhati
Kemajuan Pariwisata Samosir, berterima kasih dan sangat mendukung perhatian
pemerintah pusat yang telah membangun memperlebar jalan dan membuat trotoar
yang begitu indah di Tomok.
Baca Juga:
ASN Jajaran Pemkab Deli Serdang Siap Wujudkan Visi Misi Bupati-Wakil Bupati
Namun sangat disayangkan karena justru dimanfaatkan oleh
para pedagang dari luar Tomok pada setiap hari Sabtu menjadi tempat berjualan.
Baca Juga:
Effendi Napitupulu dan Audi Murphy Sitorus Dilantik di Jakarta, Papan Bunga Berjejer di Jantung Kota Balige
"Kalau memang bahu jalan dan trotoar bisa di pergunakan
untuk tempat berjualan, kenapa tidak kami saja (masyarakat Tomok) yang berjualan
disana ? saya khawatir kalau hal ini di biarkan berlarut-larut akan menimbulkan
gesekan yang kurang baik nantinya antara masyarakat tomok dan masyrakat pendatang,"
tegas Herry Boss.
Adanya kegiatan berdagang di atas bahu jalan di Tomok
menurutnya, juga bisa menimbulkan penilaian yang kurang baik oleh para
wisatawan terhadap masyarakat Tomok yang dianggap kurang bersih, kurang siap
menerima wisatawan.