Hendra Pardede, Vaksinator Dinas Pertanian Tapteng, menambahkan pentingnya pengelolaan kotoran ternak.
"Kotoran harus dikumpulkan di wadah tertutup, lalu diberi cairan probiotik seperti EM4. Ini bisa dimanfaatkan sebagai pupuk cair atau penyubur tanaman," jelasnya.
Baca Juga:
Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Belakang RSUD Sibolga
Cara ini mencegah pencemaran lingkungan.
Respon cepat pemerintah ini mendapat apresiasi dari warga. Samurung Manalu, warga Desa Mela 1, menyatakan akan menerapkan ilmu yang didapat dalam kesehariannya.
Kegiatan positif ini didukung penuh oleh TNI (diwakili Babinsa 05 Kolang), Kepala Desa Mela 1, Kepala Dusun, dan para peternak. Semoga wabah ini segera teratasi!
Baca Juga:
Sindrom Fermentasi Usus, Penyebab Wanita Kanada Mabuk 2 Tahun Meski Tak Konsumsi Alkohol
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]