WahanaNews.co |Pintu tol keluar Amplas Medan diduga mesin disengaja error agar para pengemudi yang menggunakan jasa tol tersebut membayar tunai tanpa disertai bukti print struk.Hal ini terjadi, Sabtu (15/5/2021) sekira pukul.15.00 Wib dialami Joel Sinaga pengendara mobil Taft BK 1432 WB menggunakan jasa jalan tol dari pintu masuk Tebing Tinggi dan keluar menggunakan jasa pintu tol Amplas."Saya konplain, kepada dua orang tanpa identitas nama, namun menggunakan rompi Jasa Marga Belmera. Mereka mengatakan jaringan rusak, sehingga perintah di layar error. Sementara saya sudah top up di rest area Rp100.000. Dan mereka menyarankan supaya bayar tunai Rp57.000, agar dapat melintas. Ini tidak benar, masa layanannya begini, hampir sering setiap hari kartu error dan selalu disarankan bayar tunai. Setelah dibayar bukti tidak kita terima. Saya menduga ini permainan untuk meraup uang masuk," kata Sinaga yang mengaku sering terkena perintah kartu error.Direktur LRR Indonesia Sumatera Utara Thomas Jafferson Tarigan, SH Menduga ini bukan masalah mesin E-tol, bukan jaringan BCA namun ada sekelompok di institusi tersebut demam dengan E-tol alias E-money (sistem pembayaran elektronik). Sebab, dampaknya sekelompok tersebut tidak mendapat uang masuk harian. Sehingga permainan itu salah satu strateginya.Menurut Thomas, sudah berkali-kali ia mendegar keluhan seperti itu, namun hingga hari ini tidak ada upaya perbaikan dari pihak Jasa Marga Belmera atau Jasa Jalan Tol, dan selalu menyalahkan bank mitranya dalam hal ini BCA."Kenapa setelah dibayar pengendara enak saja petugas membuka dengan menekan tombol, tanpa memberikan bukti bayar. Kemanauang ini disetor, lalu sistem laporannya bagaimana, berapa ratus mobil tiap hari di buat seperti ini? Kita minta Dirut Jasa Marga Belmera menindak tegas petugas jika benar ini permainan. Sebab disaat negara mempersempit kebocoran pendapatan ada saja cara dilakukan kelompok buas bekerja culas," kata Thomas yang juga berprofesi sebagai pengacara itu kepada WahanaNews.Humas PT Jasa Marga Belmera Yudha dikonfirmasi melalui WhatsAap nya mengatakan, akan segera menginformasikan hal itu lebih lanjut.(JP)