WahanaNews-Sumut | Kemajuan priwisata di suatu daerah perlu dukungan dari pemerintah pusat, daerah, masyarakat, pihak Swasta dan juga para tokoh-tokoh pemerhati kemajuan pariwisata.
Hal tersebut juga disampaikan ketua Umum Pemuda Batak Bersatu (PBB) Lambok F. Sihombing, S.Pd, pada awak media Sumut.WahanaNews.co Kamis 29 Desember 2022 di kegiatan Gebyar Danau Toba 2022 yang dilaksanakan di Huta Raja dari tanggal 27- 29 Desember 2022 Desa Lumban Suhi Suhi Kecamatan Pangururan bersamaan juga dengan HUT Ke-3 PBB.
Baca Juga:
Rayakan HUT ke-5, Lambok Sihombing Ajak Kader Aktifkan Lagi ‘Roh’ Pemuda Batak Bersatu
"Adapun tujuan dari kegiaatan gebyar danau Toba ini, adalah sebagai salah satu bentuk dari kita guna memberikan hiburan kepada seluruh masyarakat kabupaten Samosir khususnya, dimana harapan kita, para perantau khususnya PBB ramai-ramai datang ke Samosir dan nantinya dengan kegiatan ini dapat meningkatkan kepariwisataan di Samosir dan semangat serta animo masyarakat dalam membangun pariwisata di daerahnya. Tentunya kita masih ingat dengan slogan mantan Gubernur Sumut Raja Inal Siregar Marsipature Huta Na Be " (membangun kampung halamannya masing masing),” ucap Lambok Sihombing.
Ketua Umum PBB juga menyampaikan bahwa dengan kegiaatan gebyar danau Toba salah satu langkah dalam mengajak para perantau untuk berlibur Natal dan Tahun baru ke kawasan danau Toba khususnya kabupaten Samosir.
Kabupaten Samosir menjadi pilihan Utama sebagai tujuan wisata. Hal ini juga dalam mendukung program Presiden Jokowi dalam mengalakan berwisata di dalam negeri saja.
Baca Juga:
Rakernas 2024, Ketum Harap PBB Berkontribusi Membangun Bangsa
Lambok juga menganjurkan kiranya masyarakat lebih mencintai produk produk dalam negeri dan lokal.
Dimana nantinya dapat mendukung UMKM yang di bentuk masyarakat dalam produksi serta meningkat perekonomian masyarakat.
"Target kita juga di kegiaatan gebyar danau Toba ini, bagaimana pasca Covid, dengan adanya event ini nantinya dapat meningkatkan perekonomian disekitaran danau Toba khususnya di kabupaten Samosir," ujar Lambok.
Dia juga menyampaikan bahwa gebyar danau Toba juga mempersembahkan dan menampilkan pada peserta pengunjung khususnya pengurus PBB yang datang dari jauh baik itu dari Papua dan Aceh dan propinsi lainya, dimana mereka dapat melihat langsung betapa indahnya Danau Toba.
"Dengan kedatangan perantau, atau Putra Batak yang sudah lahir di daerah lain, kita harapkan nantinya mereka dapat menanamkan investasinya guna membangun bona pasogitnya serta turut membangun kemajuan pariwisata kawasan danau Toba. Sehingga promosi yang dilakukan akan mengundang wisatawan nusantara dan internasional ramai-ramai datang ke danau Toba,” tambah Lambok Sihombing.
Ketua Umum PBB Lambok F. Sihombing bersama Reporter WahanaNews.co HP. Tampubolon.
Lambok mengatakan bahwa PBB punya target di Tahun 2023, dimana telah mengadakan pertemuan dengan tokoh-tokoh nasional di bulan Juli 2022 dengan mengambil tema "Membangun Kampung Halaman, Membangun Negeri."
Dalam pertemuan tesebut, kata Lambork, mengajak tokoh-tokoh Batak yang ada di Jabodetabek untuk Bersama-sama membangun kampung halamanya masing-masing guna kemajuan Bona pasogitnya.
PBB juga punya rencana dan program, membuat kegiatan pertandingan internasional di bulan April atau Mei 2023 di bidang olah raga Karate.
Nantinya mengundang 30- 50 negara peserta pertandingan, serta kegiatan akan kita lanjutkan di bulan Juni 2023 dengan kegiaatan tour Danau Toba di bidang olah Sepeda.
kemudian kegiaatan tour Sepeda akan mengitari 7 (tujuh) kabupaten yang ada dilawasan danau Toba.
Ketua Umum PBB juga mengatakan bahwa komunikasi dengan pemerintah daerah selama ini sudah terjalin dengan baik dan akan dilakukan pendekatan guna melakukan MoU dengan PBB.
Walau selama ini kegiaatan masih banyak dibiayai dengan baiya dari Pemuda Batak Bersatu dalam beberapa event kegiatan.
Dalam dunia Pendidikan, PBB juga telah melakukan beberapa kegiatan, seperti pada anak jalanan di kota Bekasi, pelatihan para pelaku UMKM dan juga kemitraan denga Bank Sumut dan pihak-pihak swasta lainya.
Hal ini dilakukan dengan harapan PBB dapat meningkatkan sumber daya manusia secara edukasi maupun secara ekonomi.
"Harapan saya kepada seluruh masyarakat Batak dimanapun berada, kita sudah diberikan sebuah tempat yang istimewa yaitu danau Toba yang begitu sangat indah. Maka hal ini menjadi tugas kita untuk menjaga dan melestarikannya,”
“Saya punya harapan mari kita berubah pola pikir lama kita menjadi pola pikir yang bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap pengunjung. Sehingga danau Toba menjadi pilihan yang tepat dan prioritas bagi wisatawan lokal maupun internasiol," tutup Lambok Sihombing. [tum]
