Sembari menunggu, ibu-ibu membacakan surat Al-Fatihah dan
berdoa bersama. Tujuannya, agar kepolisian segera membebaskan 14 orang warga
dari 4 desa yang sudah ditahan di Mapolres Tapanuli Selatan.
Baca Juga:
Mayat Terkubur di Kebun Sawit Tapsel Terungkap, Korban Tewas Ditembak Senapan Angin
"Doa bersama ini kami lakukan agar membuka mata hati
Kapolres Tapanuli Selatan, untuk segera membebaskan 14 orang warga yang sudah
ditahan," ungkap mereka.
Baca Juga:
Kasus Pembunuhan di Tapsel: Tiga Tersangka Ditangkap, Satu DPO
Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Roman Smaradhana Elhaj,
menyampaikan penangkapan dan penahanan ini dilakukan pihaknya lantaran laporan
dari para korban, akibat aksi brutal yang dilakukan para tersangka. Dimana,
tersangka melakukan pemortalan jalan, pengeroyokan terhadap korban serta
pengerusakan terhadap kenderaan.