WahanaNews.co IKonflik yang
terus menerus terjadi antara PT Toba Pulp Lestari (TPL) dengan masyarakat,
terkait dengan masalah klaim lahan konsesi, menjadi salah satu pembahasan dalam
rapat kerja Komisi VI DPR dengan Menteri Investasi, Senin (32/05/2021).
Baca Juga:
KWI Tolak Privilese Kelola Tambang dari Jokowi, Begini Tanggapan Menteri Bahlil
Wakil ketua Komisi VI
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Martin Manurung meminta Menteri
Investasi/Kepala BKPMBahlil Lahadaliauntuk segera menyelesaikan masalah yang
terjadi pada PT Toba Pulp Lestari (TPL).
Baca Juga:
Menteri Bahlil Bakal Terbitkan Izin Usaha Tambang Batu Bara untuk PBNU
Menurut
Martin, permasalahan tersebut sudah terjadi sejak lama bahkan pada saat TPL
masih bernama Indorayon Utama.
"Ini saya minta
jawaban, supaya bisa didengar oleh publik. Contohnya yang sedang hangat di
dapil saya itu ada yang namanya PT Toba Pulp Lestari (TPL). Jadi dulu ini
perusahaan pulp dan rayon, ini juga namanya Indorayon, namun rayonnya di tutup
karena mendapat protes masyarakat sehingga menjadi Toba Pulp Lestari. Ini PMA
ini, Pak Menteri," kata Martin.