SUMUT.WAHANANEWS.CO - Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Samosir semakin memanas dengan debat kedua calon Bupati yang digelar di Ball Room Hotel Grand Inna Medan pada Sabtu, 09 November 2024. Kedua pasangan calon (paslon) yang bertarung untuk memperebutkan kursi Bupati Samosir periode 2024-2029 adalah Freddy Lamhot P Situmorang, dan Andreas Bolivi Simbolon (paslon nomor urut 1) serta Vandiko Timotius Gultom dan Ariston Tua Sidauruk. (paslon nomor urut 2). Debat ini bertema "Transformasi dan Sinkronisasi Pembangunan dalam rangka memperkokoh NKRI" dengan subtema "Menyelesaikan Persoalan Daerah, Provinsi dan Pusat, Sinkronisasi Daerah, Provinsi dan Pusat, Memperkokoh NKRI".
Fokus Debat: Air Bersih dan Irigasi Pertanian
Baca Juga:
Prabowo Tinjau Langsung Panen Padi di Merauke
Salah satu topik yang dibahas dalam debat adalah strategi dan program untuk memaksimalkan pelayanan air bersih dan irigasi pertanian, terutama bagi masyarakat di dataran tinggi. Moderator Keriawan Sembiring mengajukan pertanyaan ini kepada paslon nomor urut 1, Freddy Lamhot P Situmorang.
Freddy Lamhot P Situmorang: Prioritaskan Lingkungan Hidup
Freddy Lamhot P Situmorang menekankan pentingnya menjaga lingkungan hidup sebagai faktor utama dalam mengatasi kekurangan air bersih di Kabupaten Samosir. Ia menjelaskan bahwa sumber air di Samosir berasal dari Danau Toba dan mata air di pegunungan. Strategi yang ditawarkannya meliputi membersihkan Danau Toba dari enceng gondok, melakukan penanaman pohon untuk menyerap air, dan membangun infrastruktur ke dataran tinggi untuk mendukung pertanian.
Baca Juga:
Dinas Pertanian Kubu Raya Rencanakan Penanaman Padi 69.462 Ton Tahun 2024
Vandiko Timotius Gultom: Sinergi dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat
Vandiko Timotius Gultom, paslon nomor urut 2, mengakui bahwa memenuhi kebutuhan air bersih dan irigasi pertanian membutuhkan anggaran yang besar. Ia menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Samosir telah menjalin kerja sama dengan pemerintah Provinsi dan Pusat untuk mengatasi masalah ini. Vandiko Timotius Gultom mencontohkan peningkatan pemasangan jaringan air bersih bagi masyarakat hingga 2193 pemasangan dan program dukungan dari pusat untuk kebutuhan air bersih di Kabupaten Samosir.
Debat kedua calon Bupati Samosir ini menunjukkan bahwa kedua paslon memiliki visi dan strategi yang berbeda dalam mengatasi masalah air bersih dan irigasi pertanian di Kabupaten Samosir. Freddy Lamhot P Situmorang menekankan pentingnya menjaga lingkungan hidup, sementara Vandiko Timotius Gultom mengutamakan sinergi dengan pemerintah Provinsi dan Pusat. Pemilih di Kabupaten Samosir akan menentukan pilihan mereka berdasarkan visi dan program yang paling sesuai dengan kebutuhan dan harapan mereka.
[Redaktur : Hadi Kurniawan]