Kedua, Mendorong pembentukan lembaga khusus yang bertugas mengatur dan mengelola sistem transportasi supaya lebih tertata dan terintegrasi.
Ketiga, Melibatkan masyarakat dan komunitas disabilitas dalam perencanaan kebijakan transportasi, sehingga bisa lebih sesuai dengan kebutuhan penyandang disablitas yang menggunakan transportasi.
Baca Juga:
Kadishub Sumut Tekankan Pentingnya Sinergi Organda dan Pemerintah
Terakhir, Mencari sumber inovasi pendanaan, agar pembangunan transportasi ramah lingkungan bisa terus berjalan tanpa bergantung pada anggaran pemerintah saja. Sebagai contoh beberapa tahun terakhir Pemprovsu mendapatkan pembiayaan hibah luar negeri dari Pemerintah Prancis, Korea Selatan dan Inggris termasuk AFD dan World Bank.
Dishub Sumut berharap acara ini dapat memperkuat kerja sama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam membangun sistem transportasi yang lebih bersih, nyaman, dan inklusif. Dengan kerja sama yang baik, harapannya target pengurangan polusi bisa tercapai dan masyarakat dapat menikmati transportasi yang lebih baik di masa depan. (*)
[Redaktur: Hadi Kurniawan]