WahanaNews-Sumut | Lambatnya pembangunan pelebaran Jalan Ring Road Kabupaten Samosir ditanggapi Wakil ketua DPRD Kabupaten Samosir Pantas Maroha Sinaga. Hal diungkapkan saat jumpa pers di Warkop Jurnalis, Sabtu (28/1/2023) lalu.
Menurut Pantas, ada satu hal yang jadi tanda tanya, harapan sebenarnya pemerintah pusat dapat melihat yang jadi prioritas dalam pembangunan.
Baca Juga:
Peduli Bencana Sumatera, Yayasan Generasi Rabbani Muara Enim Salurkan Alkes dan Donasi Rp175 Juta
Dari segi prioritas menurutnya Waterfront City itu belum prioritas, Panatapan Tele juga belum prioritas.
“Jembatan Tano Ponggol itu yang prioritas, itu menurut saya,” ucap Pantas.
Wakil Ketua DPRD Samosir itu juga mengatakan bahwa jalan lingkar pesisir luar pulau itu yang sangat prioritas.
Baca Juga:
IKIAD DPRD Kota Depok Gelar Pemeriksaan Kesehatan Bazar dan Bantuan Korban Bencana Sumatera
"Pembangunan jembatan bonan dolok hasinggahan pun sebenarnya sangat prioritas. Karena apa? jika pembangunan jembatan tersebut dibebankan ke kabupaten Samosir, APBD kita kecil dan PAD-minim," ujar Pantas.
Wakil Rakyat dari Dapil IV mewakili kecamatan Sitio Tio, Harian dan Sianjur Mula Mula itu juga dengan mimik wajah kecewa mengungkapkan, mengapa dirinya menyampaikan hal tersebut.
“Bagaimana kabupaten Samosir dapat menaikkan pajak Pendapat Asli Daerah (PAD) dari mana sumbernya dapat diperoleh?” tuturnya.