WahanaNews.co | Persoalan sampah terus menerus menjadi persoalan di Kabupaten Samosir, salah satunya Pelabuhan penyeberangan Kapal Kayu Tomok-Ajibata yang berada di Desa Tomok Kecamatan Simanindo.
Baca Juga:
Tingkatkan Kualitas Pelayanan di Pelabuhan Gunungsitoli, Pelindo akan Rehab Berat Dermaga Beton
Diketahui, Pelabuhan ini merupakan salah satu pintu keluar masuknya para wisatawan yang akan berkunjung ke obyek wisata Makam Raja Sidabutar, Sigale gale dan Museum.
Pantauan WahanaNews, kondisi ini membuat resah warga sekitar dan juga para penumpang yang turun dan akan menyeberang, terlihat menutup hidung karena menimbulkan bau tidak sedap serta pemandangan yang tidak indah dilihat.
Baca Juga:
Buka Peluang Investasi, MARTABAT Prabowo-Gibran Dorong Sinergi Lintas Sektor Wujudkan Rebana Melalui Patimban
Kirman Sidabutar, salah satu pengawas lapangan pelabuhan Tomok Tour saat dikonfirmasi WahanaNews mengatakan bahwa selain tempat penyeberangan, lapangan ini juga berfungsi sebagai pasar tempat jual beli masyarakat dan juga berada di sekitar pemukiman masyarakat.